Bisnis.com, PADANG—Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barat bakal merenovasi 5.000 unit rumah warga jelang pelaksanaan Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) di daerah itu pada pertengahan Juni mendatang.
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan dalam helatan Penas KTNA ke 16 tersebut, pemda setempat akan memperbaiki 5.000 unit rumah warga yang akan ditempati para peserta Penas.
“Jadi untuk tamu undangan itu, akan kami sediakan pemondokannya, dan di rumah – rumah warga di kawasan lokasi penyelenggaraan,” katanya, Senin (28/1/2019).
Dia menyebutkan jumlah tamu yang hadir dalam kegiatan yang diselenggarakan pada 20 – 22 Juni 2019 itu, mencapai 60.000 tamu undangan dari berbagai daerah.
Menurutnya, sebelum pemondokan untuk peserta selesai seluruhnya, peserta Penas itu juga ditempatkan di rumah – rumah warga. Pemda setempat mengalokasikan biaya sebesar Rp15 juta per unit untuk renovasi.
Adapun, penempatan untuk peserta Penas disebar di tiga kecamatan di Padang, yakni Kecamatan Koto Tangah, Kuranji dan Nanggalo.
Baca Juga
Renovasi rumah warga itu, mencakup penyediaan air bersih, kamar tidur, kamar mandi, dan beberapa kebutuhan lainnya.
“Jadi rumahnya yang ditempati peserta nanti bukan rumah mewah, tetapi rumah – rumah sederhana dan kurang mampu, sehingga mereka juga merasakan dampak dari kegiatan ini,” katanya.
Dia mengungkapkan dalam pelaksanaan event nantinya, masyarakat pemilik rumah juga akan mendapatkan keuntungan karena setiap peserta akan membayar Rp125.000 per orang untuk satu hari yang dilengkapi sarapan.
“Nantinya tamu akan bayar Rp125.000 per hari termasuk sarapan, yang disediakan oleh pemilik rumah,” ujar Mahyeldi.
Mahyeldi mengharapkan Pemkot Padang bisa menjadi tuan rumah yang baik dalam kegiatan Penas KTNA pada tahun ini.