Bisnis.com, MEDAN - PT Pertamina (Persero) menggelar pelatihan yang diikuti oleh puluhan awak media di Provinsi Sumatra Utara, Selasa (21/3/2017).
Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, pelatihan itu merupakan tindaklanjut dari nota kesepahaman antara pihaknya dengan Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
Nota kesepahaman tersebut diteken di Ambon saat Hari Pers Nasional di hadapan Presiden Joko Widodo.
Adapun isi kesepakatan antara lain melaksanakan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan wartawan.
"Pelatihan ini merupakan yang ketiga setelah dilaksanakan di Jakarta, Jawa Barat dan Banten pada 28 Januari 2017 dan 5 Februari 2017 di Ambon, Maluku dan Papua."
Dijelaskan, pelatihan yang dihelat di salah satu hotel di Kota Medan ini bertujuan untuk memperkaya sekaligus memberikan kesempatan kepada insan pers dalam meningkatkan peran dan profesionalismenya.
Selain itu juga untuk meningkatkan kompetensi jurnalis sehingga dapat berkolaborasi dengan Pertamina khususnya dalam pengembangan informasi tentang energi.
Dari pengamatan, pelatihan yang berlangsung satu hari ini menghadirkan sejumlah narasumber. Antara lain Direktur Riset dan Komunikasi PWI Pusat Agus Sudibyo, CEO arah.com Nurjaman Mochtar dan Trainer Lecturer & Consultant Harry Sitanto.
Mereka memberi paparan mengenai Konsekuensi Hoax bagi media jurnalistik, citra dan media serta profesinalisme wartawan dan Bussiness ethic.
Pelatihan diikuti oleh sekitar 50 orang wartawan yang berasal dari media cetak, televisi, media online dan radio.