Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabel Jembatan Musi IV Palembang Kembali Dicuri, Negara Rugi Rp200 Juta

Setidaknya sudah ada tiga kali kejadian pencurian kabel jembatan. Mulai dari kabel penangkal petir di awal peresmian jembatan, serta kabel SHMS yang sudah dua kali kecurian.
Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Sumsel Kgs Syaiful Anwar (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan terkait pencurian kabel SHMS di Jembatan Musi IV Palembang. /Bisnis-Dinda wulandari.
Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Sumsel Kgs Syaiful Anwar (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan terkait pencurian kabel SHMS di Jembatan Musi IV Palembang. /Bisnis-Dinda wulandari.

Bisnis.com, PALEMBANG – Kabel sistem pemantau kondisi Jembatan Musi IV Kota Palembang kembali menjadi sasaran pencurian. Alhasil pencurian kabel ratusan meter kabel tersebut menimbulkan kerugian negara senilai Rp200 juta.

Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Sumatra Selatan (Sumsel) Kgs Syaiful Anwar mengatakan kabel Structural Health Monitoring System (SHMS) tersebut terpasang di bagian struktur jembatan. 

“Jembatan Musi IV merupakan satu dari empat jembatan di Indonesia yang menggunakan sistem tersebut, kami sangat menyayangkan aksi pencurian kabel sistem tersebut,” katanya saat meninjau kondisi Jembatan Musi IV, Senin (21/6/2021).

Syaiful mengemukakan pencurian kabel tersebut sebetulnya bukan pertama kali, melainkan sudah berulang. 

Setidaknya sudah ada tiga kali kejadian pencurian kabel jembatan. Mulai dari kabel penangkal petir di awal peresmian jembatan, serta kabel SHMS yang sudah dua kali kecurian. 

Padahal alat tersebut merupakan sarana yang vital untuk memantau infrastruktur penghubung wilayah di Palembang tersebut.

“Sistem ini memonitor kondisi vibrasi jembatan secara online. Laporan otomatis disampaikan setiap harinya. Akibat pencurian kabel ini, kami tidak bisa memantau kondisinya,” katanya.

Menurut dia, kabel itu butuh perlakuan khusus untuk mengaktifkan kembali sistem yang terpasang. 

“Selain kabel SHMS, yang dicuri juga kabel WiFi yang ditempelkan secara kesatuan di struktur jembatan. Paling tidak sampai pulih butuh waktu sebulan,” ujarnya.

Dijelaskan, kejadian pencurian telah dilaporkan ke aparat kepolisian sejak 27 Mei lalu. Hingga kini, tim dari BBPJN Wilayah Sumsel dan kepolisian sedang bekerja sama menyelidiki kasus pencurian tersebut. 

“Kami nantinya akan memeriksa rekaman CCTV yang terpasang di beberapa titik jembatan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa terungkap,” ujarnya.

Menurutnya, pihaknya juga akan mengevaluasi penempatan kabel tersebut. Apakah nantinya akan dipindah ke sisi lain jembatan sehingga tidak gampang dicuri. Ia juga mengharapkan peran serta masyarakat untuk sama-sama memelihara jembatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper