Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Viral Kecelakaan Maut di Pekanbaru, Pengemudi Mobil Positif Konsumsi Narkoba

Pengemudi mobil Toyota Calya, Antoni, 44 tahun, beserta dua penumpangnya, Lidia dan Deni, dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.
IlustrasiBoldsky
IlustrasiBoldsky

Bisnis.com, PEKANBARU – Kecelakaan maut yang merenggut tiga nyawa dari satu keluarga di Jalan Hang Tuah, Pekanbaru, pada Rabu (1/1/2025) pukul 06.30 WIB mengungkap fakta yang mengejutkan. 

Pengemudi mobil Toyota Calya, Antoni, 44 tahun, beserta dua penumpangnya, Lidia dan Deni, dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.  

Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru AKP Bagus Faria mengungkapkan kejadian ini bermula saat Lidia meminta Antoni mengantar mobilnya dari Sukabumi menuju Batam. Perjalanan panjang itu dimulai pada Minggu (29/12/2024) sore dengan sebelumnya singgah di Palembang.  

“Di Palembang, ketiganya mengaku mengonsumsi sabu untuk tetap terjaga selama perjalanan. Deni, yang bergabung di tengah jalan, juga mengakui telah mengonsumsi narkoba sebelum ikut bersama rombongan,” ujarnya, Kamis (2/1/2025).

Setibanya di Pekanbaru pada 31 Desember 2024, mereka menginap di Hotel Emerald dan merayakan malam pergantian tahun dengan berpesta. Naas, perjalanan pulang dari tempat hiburan malam berujung kecelakaan tragis.  

“Mobil yang dikemudikan Antoni menabrak sepeda motor yang ditumpangi satu keluarga, menyebabkan tiga korban meninggal dunia di tempat,” jelas Bagus.  

Polisi yang memeriksa kamar hotel dan melakukan tes urine kepada Antoni dan kedua penumpangnya menemukan hasil positif narkoba jenis sabu. Barang bukti tambahan berupa sisa narkoba juga diamankan.  

“Kami terus mendalami kasus ini dan tidak menutup kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat,” kata Bagus.  

Kecelakaan ini menjadi sorotan publik dan menambah daftar panjang dampak buruk penyalahgunaan narkoba. Selain merenggut nyawa orang tak bersalah, kasus ini menyoroti bahaya mengemudi dalam kondisi di bawah pengaruh zat terlarang.  

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk menjauhi narkoba dan mematuhi peraturan lalu lintas. Bagus juga mengingatkan pentingnya kesadaran keselamatan berkendara. 

“Kasus ini mengajarkan kita semua bahwa mengemudi dalam kondisi tidak sadar adalah tindakan yang sangat berbahaya. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari narkoba,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper