Bisnis.com, BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menargetkan pertumbuhan ekonomi mencapai sebesar 7,5% pada tahun ini. Kepala BP Batam, Muhammad Rudi optimis target tersebut akan tercapai karena kebangkitan sejumlah industri di Batam.
"Target tersebut tidak lepas dari kebangkitan beberapa industri, khususnya di bidang jasa dan manufaktur yang paling dominan dalam penyerapan tenaga kerja," kata Rudi, di Batam, Senin (8/1/2024).
Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Batam, sektor jasa menyerap tenaga kerja sebesar 52,63% dan manufaktur mencapai 44,07% pada pertengahan 2023 lalu.
"Kolaborasi yang baik dari seluruh pihak tentu sangat diperlukan dalam menggerakkan ekonomi Batam, sehingga investasi bisa terus berjalan maksimal," katanya lagi.
Dengan begitu, pihaknya juga terus berusaha untuk mengoptimalkan kebutuhan infrastruktur dasar untuk mendukung pesatnya industri di Batam.
Menurut dia, beberapa hal yang dilakukan yaitu pengoptimalan kebutuhan air, listrik, jalan, serta sarana dan prasarana seperti pelabuhan maupun bandara.
Baca Juga
"Paling penting lagi adalah dengan memberikan kepastian hukum dalam perizinan berusaha. Saya ingin seluruh pihak juga meningkatkan kualitas pelayanan agar investor nyaman, sehingga produksi terus berjalan," ungkapnya.
BP Batam juga akan meningkatkan investasi untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi. Rudi juga meminta pelayanan kepada investor ditingkatkan, kemudian BP Batam juga perlu segera menindaklanjuti semua permasalahan yang dihadapi investor sepanjang 2023.(K65)