Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan Flyover Sei Ladi-Laluan Madani di Batam Dianggarkan Rp137,7 Miliar

BP Batam mulai mengerjakan proyek Flyover Sei Ladi-Laluan Madani dalam waktu dekat ini.
Ilustrasi desain Flyover Sei Ladi-Laluan Madani./Ist
Ilustrasi desain Flyover Sei Ladi-Laluan Madani./Ist

Bisnis.com, BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam mulai mengerjakan proyek Flyover Sei Ladi-Laluan Madani dalam waktu dekat ini. Pantauan Bisnis, papan peringatan pembangunan sudah mulai dipasang di sejumlah sisi Jalan Gajah Mada, yang nantinya akan menjadi rangkaian dari flyover tersebut.

Pembangunan flyover kedua di Batam tersebut dibenarkan oleh Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait. "Iya sudah dimulai, sekarang tengah persiapan seperti pengukuran dan kegiatan lainnya," katanya di Batam, Senin (8/1/2024).

Selain flyover, juga akan ada peningkatan jalan dari Pura Agung menuju Simpang UIB, lalu berlanjut ke Simpang Laluan Madani. Proyek ini juga dimulai tahun ini.

Berdasarkan laman LPSE BP Batam, anggaran proyek ini sebesar Rp 137,7 miliar yang akan dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebagai pemenang tender.

Latar belakang dari flyover tersebut untuk meningkatkan mobilitas Warga Sekupang yang memang hanya melewati Jalan Gajah Mada. Seperti yang diketahui, jalan tersebut sangat macet pada pagi dan sore hari terutama di jalur yang dekat dengan Pura Agung Amerta Bhuana.

Bahkan bukan hanya Warga Sekupang, warga kecamatan lainnya seperti Batuaji dan Sagulung juga kerap menggunakan jalan tersebut untuk bepergian ke wilayah Jodoh dan Nagoya.

Selain itu di Sekupang nanti juga akan ada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan. Luasnya 44,4 hektare, dan diperkirakan akan menyerap 2.250 tenaga kerja. Jadi untuk mendukung KEK tersebut membutuhkan flyover, yang dapat membantu mengurai kemacetan di wilayah Sekupang.

Rencananya Jalan Gajah Mada yang berada di bawah flyover tersebut akan dibangun menjadi dua jalur, yang dibagi atas dua lajur kanan dan dua lajur kiri. Dan ditambah dengan flyover yang membentang di atas ruas jalan dari Laluan Madani menuju UIB.

Ketika rampung nanti, kendaraan atau alat berat juga akan langsung naik ke flyover dan tidak boleh lagi melewati Jembatan Sei Ladi.

Jembatan Sei Ladi sendiri sudah berusia 20 tahun lebih. Sehingga jika jembatan itu terus digunakan dan dilalui oleh kendaraan berat, tentu akan membahayakan.(K65)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler