Bisnis.com, PADANG - Progres proyek jalan tol Padang-Pekanbaru di Provinsi Sumatra Barat berjalan lamban akibat tak kunjung tuntasnya pembebasan lahan.
Menteri ATR/BPN Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto mengatakan untuk lahan ruas Padang-Sicincin ada satu penetapan lokasi (penlok) yang segera tuntas dikerjakan.
"Saat ini BPN (Badan Pertanahan Nasional) menunggu satu penlok untuk exit tol yang ada di titik daerah Lubuk Alung," katanya di Padang, Rabu (21/6/2023).
Dengan demikian untuk jalan tol ruas Padang-Sicincin tersebut diharapkan rampung pada 2024 mendatang. Artinya untuk progres pembebasan tanah untuk ruas Padang-Sicincin hampir sepenuhnya selesai.
Hadi menyampaikan Pemprov Sumbar telah menetapkan penlok, maka BPN akan segera melakukan pembebasan lahan untuk kawasan tersebut.
"Nanti dari PUPR segera berkirim ke pemerintah daerah dalam hal ini gubernur, dan gubernur mengeluarkan penlok dan ATR/BPN akan membebaskan tanah," tegasnya.
Dikatakannya permasalahan sebenarnya untuk ruas Padang-Sicincin sedang dalam pengerjaan dan on progress. Untuk itu diharapkan pembangunan jalan tol Padang-Sicincin dapat rampung dan beroperasi jelang lebaran 2024 mendatang.
"Kalau untuk ruas Sicincin-Bukittinggi, saat ini kita tengah menunggu penetapan lokasi, sebelum akhirnya melakukan pembebasan lahan," tutupnya.