Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonomi Sumbar Triwulan II/2021 Tumbuh 5,76 Persen

Ekonomi Sumbar pada semester I tahun 2021 bertumbuh 2,72 persen bila dibandingkan semester I-2020
Pekerja beraktivitas di proyek jalan tol Trans Sumatra ruas Padang - Pekanbaru Seksi Padang - Sicincin yang hingga kini progresnya baru mencapai 37,989 persen dari panjang pengerjaan 36,2 kilometer, Sabtu (13/3/2021)./Bisnis-Noli Hendra
Pekerja beraktivitas di proyek jalan tol Trans Sumatra ruas Padang - Pekanbaru Seksi Padang - Sicincin yang hingga kini progresnya baru mencapai 37,989 persen dari panjang pengerjaan 36,2 kilometer, Sabtu (13/3/2021)./Bisnis-Noli Hendra

Bisnis.com, PADANG - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Barat mencatat perekonomian Sumbar tumbuh sebesar 5,76 persen hingga triwulan II tahun 2021.

Kepala BPS Sumbar Herum Fajarwati mengatakan pertumbuhan ekonomi itu dapat diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan II tahun 2021 sebesar Rp62,11 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 sebesar Rp43,01 triliun.

"Perekonomian Sumbar triwulan II tahun 2021 dibanding triwulan II tahun 2020 (y-on-y) mengalami pertumbuhan sebesar 5,76 persen. Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha," katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/8/2021).

Dia menjelaskan adapun lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 29,07 persen.

Lalu untuk transportasi dan pergudangan sebesar 20,19 persen, dan jasa lainnya sebesar 13,99 persen. Sementara itu, pertumbuhan terendah terjadi pada lapangan usaha real estate yaitu sebesar 0,01 persen.

"Struktur perekonomian Sumbar menurut lapangan usaha triwulan II tahun 2021 itu, didominasi oleh tiga kategori utama yaitu pertanian, kehutanan dan perikanan (21,62 persen), perdagangan besar dan eceran, dan reparasi mobil dan sepeda motor (15,66%), dan transportasi dan pergudangan (10,70 persen)," ujarnya.

Sehingga bila dilihat dari sumber pertumbuhan ekonomi Sumbar triwulan II tahun 2021 (y-on-y), tiga lapangan usaha sumber utama adalah transportasi dan pergudangan sebesar 1,88 persen, perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 1,09 persen, dan administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial sebesar 0,59 persen.

Dengan demikian, ekonomi Sumbar pada triwulan II tahun 2021 tumbuh 5,76 persen (y-on-y) mengalami pertumbuhan yang signifikan jika dibanding dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang terkontraksi sebesar -4,92 persen.

Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 29,07 persen. Semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan dibanding triwulan II tahun 2020.

"Sementara dari sisi pengeluaran komponen yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah komponen ekspor luar negeri sebesar 67,88 persen," jelasnya.

Ekonomi Sumbar triwulan II tahun 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 0,10 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q).

Hal ini disebabkan beberapa lapangan usaha mengalami pertumbuhan dengan pertumbuhan tertinggi dialami lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial sebesar 11,43 persen, diikuti oleh real estate sebesar 4,71 persen dan informasi dan komunikasi sebesar 3,63 persen.

Dimana sumber utama pertumbuhan ekonomi Sumbar triwulan II tahun 2021 adalah lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial sebesar 0,63 persen, diikuti oleh informasi dan komunikasi sebesar 0,31 persen serta perdagangan besar dan eceran, dan reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 0,18 persen.

Dari sisi produksi, terjadi peningkatan aktivitas lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial yang mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 11,43 persen.

Sedangkan dari sisi pengeluaran terutama didorong oleh meningkatnya kinerja konsumsi pengeluaran pemerintah yang signifikan sebesar 50,07 persen.

"Kalau melihat untuk ekonomi Sumbar semester I tahun 2021 terhadap semester I tahun 2020 mengalami pertumbuhan 2,72 persen," ujarnya.

Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi karena meningkatnya aktivitas Lapangan Usaha Jasa Keuangan sebesar 11,08 persen.

Sementara dari sisi Pengeluaran terutama didukung oleh meningkatnya kinerja ekspor luar negeri sebesar 47,45 persen.

Ekonomi Sumbar pada semester I tahun 2021 bertumbuh 2,72 persen bila dibandingkan semester I-2020. Hal ini disebabkan oleh beberapa lapangan usaha yang bertumbuh seperti, jasa keuangan sebesar 11,08 persen, pengadaan air sebesar 6,18 persen dan informasi dan komunikasi sebesar 6,00 persen.

Sedangkan kontraksi terjadi pada lapangan usaha pengadaan listrik dan gas sebesar 4,31 persen, real estate sebesar 2,72 persen, dan jasa perusahaan sebesar 2,04 persen, serta pertambangan dan penggalian sebesar 0,43 persen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Noli Hendra
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper