Bisnis.com, MEDAN - PT Kawasan Industri Medan (Persero) mulai Selasa (7/3/2017), mengoperasikan sebuah aplikasi komunikasi berbasis android dalam pengelolaan kawasan industrinya.
Plt.Direktur Utama PT Kawasan Industri Medan Daly Mulyana mengungkapkan bahwa aplikasi yang dioperasikan ini bernama Smat Kawasan.
"Kami akan bisa komunikasi ke tenan dengan lebih baik. Ini pertama di Indonesia," ujarnya, Selasa (7/3).
Dijelaskan, aplikasi ini merupakan hasil kerja sama antara PT KIM (Persero) dengan Telkom dan dapat diunduh ke perangkat android melalui Google Playstore.
Setelah mengunduh dan mendaftarkan akunnya, pengguna dapat langsung menjalin komunikasi interaktif dengan PT KIM selalu pengelola Kawasan Industri Medan.
"Misalnya, tenan mengeluhkan jalan rusak, mengeluhkan genangan air, tindakan kriminal, kebakaran atau ada surat-surat yang diajukan kepada kami tetapi belum ditindak lanjuti."
Begitu juga jika ada berita-berita atau regulasi yang perlu diketahui oleh para tenan, PT KIM bisa menyosialisasikannya lebih mudah.
Masyarakat umum juga menurutnya bisa memiliki akun pada aplikasi ini untuk bertanya atau menginformasikan sesuatu hal, seperti kondisi lalu lintas.
Dia yakin, aplikasi ini menjadi media yang bagus antara PT KIM dengan hampir 500 tenan yang mengisi kawasan industrinya.
Mereka dapat berkomunikasi interaktif tanpa harus bertatap muka sehingga setidaknya, dapat menambah keakraban dengan para tenan dan masyarakat.
"Ini pertama di Indonesia, mirip seperti smart city. Kalau kawasan industri, baru kita pertama. Ini inovasi yang baik."