Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Amerika Gexpro Services Segera Buka Cabang di Batam

Gexpro Services, perusahaan asal Amerika Serikat akan segera membuka kantor operasional di Batam.
BP Batam bertemu dengan perwakilan dari Gexpro yang menyatakan akan membuka kantor operasional di Batam/Istimewa
BP Batam bertemu dengan perwakilan dari Gexpro yang menyatakan akan membuka kantor operasional di Batam/Istimewa

Bisnis.com, BATAM - Gexpro Services, perusahaan asal Amerika Serikat (AS) yang bergerak di bidang solusi rantai pasok atau supply chain solutions, akan segera membuka kantor operasional di Batam. 

Chief Commercial Officer Raymond Gexpro Herzog mengatakan pihaknya tertarik untuk membentuk entitas bisnis di Batam, mengingat tingginya konsentrasi pelanggan mereka kota industri ini.

“Keunggulan lokasi Batam yang dekat dengan Singapura, fasilitas pendukung investasi, serta kemudahan layanan dari BP Batam menjadi alasan kuat kami untuk ekspansi,” kata Herzog optimis.

Sebagai informasi, Gexpro Services adalah perusahaan penyedia solusi rantai pasok yang melayani berbagai sektor industri seperti energi, aerospace, otomotif, dan teknologi tinggi.

Dengan jaringan global dan pendekatan efisiensi logistik berbasis teknologi, Gexpro Services mendukung manufaktur kelas dunia melalui pengelolaan pengadaan komponen dan bahan industri.

Menanggapi hal tersebut, Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam Ariastuty Sirait menyampaikan komitmen BP Batam untuk memfasilitasi kebutuhan informasi dan proses perizinan, serta mendorong terciptanya ekosistem investasi yang ramah dan kompetitif.

"Kami menyambut dengan hangat rencana Gexpro Services dan akan mendukung langkah-langkah mereka dalam membangun operasional di Batam," katanya.

Ia mengatakan Batam telah menjadi rumah bagi banyak perusahaan asal Amerika Serikat.

Berdasarkan data yang dihimpun BP Batam, setidaknya terdapat 29 perusahaan asal AS yang beroperasi di Batam, dengan nilai investasi mencapai sekitar USD 300 juta.

Investasi tersebut tersebar di berbagai sektor seperti industri elektronik, perdagangan, jasa, hingga energi.

"Kami berharap, dengan kerja sama ini akan tercipta sinergi baru yang mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan peningkatan daya saing industri di Batam," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper