Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sedikit Melambat, Ekonomi Riau Tumbuh 4,65% di Triwulan I/2025

Perekonomian Riau pada triwulan I-2025 tumbuh sebesar 4,65% secara tahunan, ditopang oleh kinerja ekspor luar negeri dan pertumbuhan sektor kelistrikan.
Pekerja berada di dekat pompa angguk atau pump unit Lapangan Duri PT Pertamina Hulu Rokan, Bengkalis, Riau pada Selasa (9/7/2024). / Bisnis-Wibi Pangestu Pratama
Pekerja berada di dekat pompa angguk atau pump unit Lapangan Duri PT Pertamina Hulu Rokan, Bengkalis, Riau pada Selasa (9/7/2024). / Bisnis-Wibi Pangestu Pratama

Bisnis.com, PEKANBARU – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Riau pada triwulan I-2025 tumbuh sebesar 4,65% secara tahunan (year-on-year/yoy), ditopang oleh kinerja ekspor luar negeri dan pertumbuhan sektor kelistrikan. 

Perekonomian Riau pada periode ini tercatat mencapai Rp293,41 triliun atas dasar harga berlaku dan Rp145,34 triliun atas dasar harga konstan 2010.

Kepala BPS Riau Asep Riyadi menjelaskan dari sisi produksi, lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas mencatat pertumbuhan tertinggi sebesar 15,04%. Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Luar Negeri tumbuh signifikan sebesar 14,98%.

"Pertumbuhan ini menunjukkan peran penting sektor energi dan perdagangan luar negeri dalam menopang perekonomian Riau, khususnya di tengah dinamika ekonomi global," ujarnya, Senin (6/5/2025).

Namun secara kuartalan (q-to-q), ekonomi Riau mengalami kontraksi sebesar 0,29% dibandingkan triwulan sebelumnya. 

Penurunan ini dipicu oleh lesunya sektor Transportasi dan Pergudangan yang terkontraksi 12,70%, serta turunnya pengeluaran konsumsi pemerintah (PK-P) sebesar 19,88%.

Menariknya, jika sektor migas dikeluarkan dari perhitungan, ekonomi Riau tumbuh lebih tinggi, yakni 5,59%. Angka ini lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tumbuh 3,95%.

"Tanpa migas, pertumbuhan ekonomi Riau justru menunjukkan tren yang lebih sehat dan inklusif, karena ditopang sektor-sektor non-ekstraktif," tambah Asep.

Secara spasial, Riau menyumbang 5,16% terhadap perekonomian nasional pada triwulan I-2025. Provinsi ini menempati peringkat keenam sebagai penyumbang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terbesar se-Indonesia dan menjadi provinsi dengan PDRB terbesar kedua di luar Pulau Jawa.

Capaian ini memperkuat posisi strategis Riau sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan Sumatera, sekaligus menunjukkan potensi besar ekonomi nonmigas di wilayah ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper