Bisnis.com, SEKAYU – Untuk meningkatkan kapasitas pengelola pasar rakyat, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian mengadakan bimbingan teknis (bimtek) bagi pengelola pasar.
Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Grand Ranggonang Sekayu pada Selasa (5/11/2024). Acara dibuka oleh Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Muba Apriyadi.
Dalam sambutannya, Apriyadi memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan meminta agar peserta mengikuti rangkaian acara dengan serius.
“Kami sangat berharap kepada para peserta selaku pengelola pasar rakyat, agar dapat bekerja dengan baik dan memberikan pelayanan yang optimal serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan di lingkungan pasar,” ungkap Apriyadi.
Sekda Muba juga menekankan bahwa pasar rakyat merupakan penggerak ekonomi masyarakat, terutama di desa-desa, dan memiliki fungsi strategis yang terkait dengan aspek sosial dan budaya. Oleh karena itu, pengelolaan pasar rakyat yang profesional sangat penting.
“Maka dari itu, harus ada tertib administrasi, mematuhi aturan, serta mampu mengelola tata keuangan dengan baik. Jaga kebersihan lingkungan pasar dan lestarikan aset yang ada,” tambahnya.
Baca Juga
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Muba Azizah dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 80 perwakilan pengelola pasar dan berlangsung selama satu hari dari pukul 09:00 hingga 20:00 WIB di Grand Hotel Ranggonang Sekayu.
Selama bimtek, peserta difasilitasi dengan akomodasi dan konsumsi, serta mendapatkan sertifikat setelah acara selesai.
Narasumber yang hadir merupakan para ahli yang kompeten, termasuk Kajari Muba Roy Riadi, perwakilan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Sumatra Selatan, Inspektorat Kabupaten Muba, Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Muba, serta narasumber dari Bank Sumsel Babel.