Bisnis.com, SEKAYU – Aparatur sipil negara (ASN) dan kepala desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menyatakan siap untuk bersikap netral menjelang Pilkada serentak 27 November mendatang.
Acara ini menjadi momen penting untuk menyatakan komitmen netralitas menjelang Pilkada yang aman dan damai dan Muba zero konflik.
Dalam deklarasi ini, ASN dan kepala desa di lingkungan Pemkab Muba menyatakan siap untuk bersikap netral dan satu komando dengan Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi. Pembacaan ikrar netralitas ASN dan Kepala Desa sekaligus Penandatanganan Fakta Integritas menjadi simbol komitmen mereka.
Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi menekankan pentingnya netralitas ASN. "Saya berharap 6.229 ASN di Kabupaten Muba dapat menjaga netralitas. Kesuksesan Pilkada tidak hanya bergantung pada integritas penyelenggara dan peserta, tetapi juga pada dukungan netralitas ASN untuk stabilitas politik," ungkapnya dalam keterangan pers, Senin (4/11/2024).
Sandi juga mengingatkan ASN untuk bijak dalam menggunakan media sosial. "Hindari menyebarkan informasi hoaks. Sebagai ASN, kita harus menjadi contoh yang baik dan menjaga kondusivitas," lanjutnya.
Kepala Badan Kesbangpol Muba Joni Martohonan menegaskan bahwa ASN memiliki tanggung jawab sebagai pelayan publik. Berdasarkan undang-undang dan peraturan pemerintah yang berlaku, ASN harus menjaga marwah dan tidak terpengaruh oleh kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.
Baca Juga
Netralitas ASN merupakan objek pengawasan oleh Bawaslu, Komisi ASN, dan masyarakat.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Muba, termasuk Kapolres Muba, Kajari Muba, perwakilan KPU dan Bawaslu, serta Dandim 0401 Muba, yang semuanya memberikan dukungan terhadap deklarasi netralitas ini.
Dengan langkah ini, diharapkan Pilkada 2024 di Kabupaten Muba dapat berjalan dengan aman, damai, dan berintegritas.