Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Sumsel Merosot 15,26%, Keempat Sektor Kompak Terkontraksi

BPS mencatat ekspor Provinsi Sumatra Selatan bulan April 2024 mencapai US$426,33 juta atau mengalami penurunan 15,26%.
Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (8/9/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (8/9/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, PALEMBANG – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor Provinsi Sumatra Selatan bulan April 2024 mencapai US$426,33 juta atau mengalami penurunan 15,26%. 

Kepala BPS Sumatra Selatan (Sumsel) Moh Wahyu Yulianto menerangkan penurunan ekspor disebabkan oleh merosotnya ekspor migas sebesar 13,01% dan ekspor non migas sebesar 15,46%. 

“Sama halnya dengan catatan tahunan (year on year) ekspor juga mengalami penurunan sebesar 24,85%,” katanya, dikutip Selasa (4/6/2024). 

Wahyu mengatakan untuk ekspor pada setiap sektor terdiri dari pertanian US$3,22 juta, industri US$233,42 juta, pertambangan US$153,08 juta, dan migas US$36,61 juta. 

Keempat sektor itu secara month to month (mtm) kompak terkontraksi masing-masing diantaranya pertanian 18,40%, industri 13,37%, pertambangan 18,41% dan migas 13,01%. 

“Untuk struktur ekspor menurut sektornya, tertinggi sektor industri yang mencapai 50,6%, diikuti tambang 39,4%, migas 9,16% dan pertanian 0,85%,” jelas Wahyu. 

Sedangkan untuk non migas, imbuhnya, menyumbang sebesar 90,84% dari total ekspor kumulatif bulan Januari sampai April 2024 di Sumsel. 

Disamping itu, secara bulanan, ekspor komoditas andalan di Sumsel meliputi karet mentah, batubara, dan pulp dari kayu juga kompak mengalami penurunan sebesar 21,82%, 18,41% dan 16,08%. 

“Pangsa ekspor Sumsel tertinggi masih ke Tiongkok, sebesar US$660,18 juta atau share nya 38,35% dengan komoditas yang dikirim yaitu bubur kertas, lignit, batubara,” bebernya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper