Bisnis.com, PALEMBANG — Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan, terpilih menjadi lokasi perdana pemanfaatan gas alam terbarukan yang berasal dari Palm Oil Mill Effluent (POME) atau limbah cair kelapa sawit.
Area Head PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Palembang Agus Muhammad Mirza mengungkapkan pengembangan biometana yang dilakukan di perkebunan kelapa sawit milik PT Sinar Mas itu telah digagas perseroan sejak tahun lalu.
Pendayagunaan tersebut sejalan juga dengan kebutuhan para pelanggan untuk mendapatkan green certificate atau label penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan.
“Secara korporasi dalam mendukung net zero emission (NZO), PGN memang sudah mulai memasuki new renewable energy. Salah satunya gas yang bersumber dari POME ini,” ujarnya, dikutip Senin (29/4/2024).
Mirza menjelaskan hasil produksi nantinya akan disalurkan untuk pelanggan di wilayah Jawa Barat yang bergerak di bidang otomotif seperti salah satunya PT Toyota Astra Motor.
Sejauh ini sudah ada 12 pelanggan yang berkomitmen untuk penyaluran gas dari biometana dengan kontrak selama 5 tahun.
Baca Juga
“Jadi memang gasnya nanti dialirkan untuk pelanggan di Jawa Barat dan target awal produksi itu sekitar 1,2 juta meter kubik per bulan,” jelasnya.
Adapun potensi sumber lain di Pulau Sumatra terletak di beberapa wilayah diantaranya Provinsi Lampung, Jambi dan Pekanbaru.
“Tapi untuk pertama dilakukan (produksi) di Provinsi Sumsel,” pungkasnya.