Bisnis.com, PADANG - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melakukan survei ke daerah aliran sungai yang ada di Kabupaten Tanah Datar.
Kepala Pos Pengamatan Gunungapi Marapi Teguh Purnomo mengatakan dari survei yang dilakukan, ditemukan adanya air sungai dan anak sungai yang berwarna kecoklatan.
"Setelah kita lakukan survei itu, aliran sungai yang keruh atau berwarna kecoklatan itu adanya terbawa material vulkanik akibat erupsi Gunungapi Marapi," katanya, Kamis (14/12/2023).
Teguh menjelaskan aliran sungai yang dilakukan survei itu berada di Jorong Subang Anak Nagari Batipuah Baruah. Sungai tersebut merupakan sungai kecil yang berhulu langsung di lereng Gunung Marapi.
"Kami dari PVMBG pada Selasa (12/12) lalu sudah survei ke lokasi mulai dari lereng barat terus mengitari ke selatan melewati Batipuah terus ke timur di sekitar Pariangan hingga Batusangkar," ujarnya.
Dikatakannya di wilayah tersebut merupakan terdampak paparan abu dari erupsi Gunung Marapi dari tanggal 3 sampai dengan 12 Desember, terutama di hulu sungai yang bermuara ke Danau Singkarak.
Baca Juga
Hal tersebut terjadi, kata Teguh, kondisi hujan yang hampir turun setiap hari mengakibatkan endapan abu di sekitar sungai terbawa ke hilir sehingga warna air di beberapa sungai yang ada warnanya menjadi keruh keabu-abuan dan kecoklatan seperti susu.
Sementara sungai-sungai yang berada di lereng selatan dan lereng tenggara Gunung Marapi hampir semuanya masuk ke sungai Batang Sumpu sehingga warna air Batang Sumpu juga berwarna coklat keabuan.
"Jadi kita menemukan ada berupa pasir. Sedangkan warna air yang berubah menjadi keruh seperti susu kecoklatan merupakan abu Vulkanik yang bercampur dengan air sungai," tegas Teguh.
