Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2 Tahun Absen, Riau Kembali Gelar Festival Bekudo Bono

Selain diramaikan para peselancar lokal, datang 11 peselancar dari mancanegara untuk mengikuti Festival Bekudo Bono.
Ilustrasi peserta ajang lomba surfing di laut
Ilustrasi peserta ajang lomba surfing di laut

Bisnis.com, PEKANBARU-- Pemerintah Provinsi Riau menyatakan Festival Bekudo Bono kembali digelar setelah dua tahun absen akibat wabah pandemi Covid-19.

Gubernur Riau Syamsuar hadir dan membuka acara bersama Bupati Pelalawan H Zukri. Banyak harapan disampaikan gubernur, mengingat Gelombang Bono yang sudah mendunia, semestinya bisa menjadi ikon baru pariwisata Riau bahkan Indonesia.

Menurutnya keterbatasan infrastruktur pendukung menjadi persoalan yang perlu dukungan semua pihak. Tidak saja pemerintah daerah, tapi juga pemerintah pusat, bahkan swasta.

"Kita harus bersinergi untuk mengembangkan pariwisata Bono ini. Harus ada pihak swasta yang bisa kita gandeng untuk pengembangan kawasan Bono ini," ujarnya Jumat (11/11/2022).

Syamsuar memberikan contoh kawasan Mandalika atau Bintan, Kepri yang berkembang karena dukungan Pemerintah Pusat dan juga pihak swasta.

Sementara itu, Bupati Pelalawan Zukri mengatakan bahwa pihaknya sangat serius membangun kawasan pariwisata Bono. Selain menyiapkan lahan sekira 600 hektar, pihaknya tahun depan juga mengalokasikan anggaran Rp15 miliar untuk membangun turap Sungai Kampar dimana gelombang Bono terjadi.

Menurutnya, hal tersebut sangat penting untuk mengantisipasi abrasi akibat besarnya gelombang Bono, karena sudah banyak rumah maupun bangunan yang hancur akibat abrasi ini.

Syamsuar menambahkan bahwa tidak mungkin pengembangan kawasan pariwisata Bono di Sungai Kampar, Teluk Meranti, sepenuhnya mengandalkan keuangan daerah baik kabupaten maupun provinsi sehingga diperlukan sinergi provinsi dan kabupaten.

Dia juga menyarankan agar Festival Bekudo Bono didukung atau digandeng dengan event-event lain, sehingga wisatawan yang datang tidak sekedar melihat gelombang Bono, tapi juga menikmati acara lain, yang tak kalah menarik.

"Sehingga wisatawan semakin tertarik untuk datang ke Teluk Meranti ini," ujarnya.

Pemprov Riau sudah membangun jalan lintas Bono. Diperkirakan tinggal 10 km lagi yang masih sirtu, sehingga secara umum jalan menuju lokasi Bono sudah baik.

Pada festival tahun ini, selain diramaikan para peselancar lokal, juga datang 11 peselancar dari mancanegara, antara lain dari Inggris, Kuawit, Singapura, Rusia dan Australia. Gelombang Bono akan mencapai puncaknya pada 11 dan 12 November 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper