Bisnis.com, PEKANBARU - Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Provinsi Riau menyatakan vaksin Covid-19 telah tersedia dan didistribusikan ke seluruh wilayah di Indonesia, termasuk di Kampar.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Dedy Sambudi menjelaskan untuk tahap awal penyuntikan di tujukan kepada 10 orang tokoh masyarakat setempat.
“Saat ini jumlah keseluruhan vaksin untuk Kampar belum final. Sejauh ini, dalam draf yang kita terima, dari 1.160 vaksin, akan dibagikan sebanyak 560 vaksin. Sisanya 600 vaksin menyusul,” ujarnya seperti dikutip kominfosandi.kamparkab.go.id, Minggu (10/1/2021).
Rencananya vaksin buatan perusahaan farmasi China, Sinovac, ini akan tiba di Kampar pada Senin, 11 Januari 2021. “Insyaallah jika tak ada perubahan hari Senin vaksinnya sudah datang,” sebutnya.
Menurutnya, saat ini sebanyak 22.000 ribu vaksin Covid-19 tersebut masih berada di Unit Pelaksana Teknis Farmasi dan Logistik Dinas Kesehatan Provinsi Riau di Kota Pekanbaru.
“Untuk pendistribusian vaksin dan jadwal vaksinasi, kita masih menunggu EUA [emergency use authorization/izin penggunaan darurat] dari BPOM. Setelah itu menunggu petunjuk teknis dari Dinkes Provinsi Riau,” jelasnya.
Baca Juga
Penerima vaksin covid-19, tetap pada skala prioritas sesuai dengan keputusan Kementerian Kesehatan. Di antaranya, seperti tenaga kesehatan, TNI/Polri, pelayan publik, dan lainnya.
Sesuai data, di Kampar ada 10 tokoh penerima suntik vaksin tahap awal, yaitu Bupati Kampar, Dandim, Kapolres, Danyon, Kadis Kesehatan, Direktur RSUD, Ketua NU, Ketua Muhamadiyah, Sekda, ketua IDI, Ketua Ikatan Bidan Indonesia, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Direncanakan, 10 orang tokoh tersebut akan dilakukan penyuntikan pada Kamis 14 Januari 2021, yang akan dilaksanakan di Puskesmas Kuok. Kemudian, akan dilakukan penyuntikan bagi seluruh tenaga kesehatan yang sudah dientry sebanyak 2.670 orang.
“Tidak tutup kemungkinan sebanyak 3.000 nakes di Kampar akan dilakukan penyuntikan vaksin,” katanya.
Sejauh ini, menjelang kedatangan vaksin, Dinkes Kampar telah melakukan berbagai persiapan, seperti ruang pendingin khusus vaksin, dan menyiapkan ketersediaan cold chain (rantai dingin).
“Ruang UPT Instalasi Farmasi dan Logistik Dinkes Kampar diatur pada suhu 22 derajat celsius. Untuk cold chain vaksin diatur pada suhu 2 sampai 8 derajat celcius,” urainya.
