Bisnis.com, PALEMBANG – Pemprov Sumatra Selatan berencana membuka kembali Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, sebagai tempat isolasi warga yang positif Covid-19.
Wacana tersebut muncul seiring perkembangan kasus Covid-19 di wilayah itu, terutama jumlah orang tanpa gejala (OTG) yang cenderung meningkat.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan saat ini banyak pasien OTG maupun gejala ringan yang harus menjalani isolasi mandiri di rumah.
“Kita tidak tahu bagaimana kedisiplinannya kalau di rumah. Kalau hanya berdiam diri di ruangan mungkin bisa. Tetapi, bagaimana dengan kedisilinannya dalam menggunakan barang-barang,” katanya, Selasa (5/1/2021).
Menurut gubernur, jika Wisma Atlet Jakabaring dibuka kembali, maka dapat menjadi solusi dalam menekan penyebaran covid-19.
“Isolasi yang dilakukan bisa berjalan efektif sehingga tidak sampai menjadi sumber penyebaran,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nuraini, mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan kajian untuk membuka kembali Wisma Atlet Jakabaring. Apakah nantinya akan digunakan sebagai rumah sehat atau rumah sakit darurat.
Dia menjelaskan jika konsepnya rumah sehat maka perlu ada pembentukan struktur organisasi. Sementara jika konsepnya rumah sakit maka perlu pengelolaan dari rumah sakit yang ada.
“Kami masih kaji itu. Termasuk juga mekanisme pendanaan untuk operasionalnya,” kata Lesty.
Menurutnya, untuk Rumah Sakit Rujukan di Sumsel sejauh ini kapasitasnya mencapai 1.380 kamar dengan okupansi mencapai 70%--80% pasien.
Sementara itu berdasarkan data Pemprov Sumsel per Selasa (5/1/2021), jumlah kasus aktif sebanyak 1.592 orang. Sementara untuk total OTG sebanyak 83.752 orang. Adapun jumlah pasien sembuh sebanyak 9.845 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 615 orang.