Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Pantau Percepatan Penanganan Covid-19 di Aceh Barat

Kabupaten Aceh Barat merupakan salah satu wilayah yang patut diapresiasi karena kesigapan Pemda dan masyarakatnya yang juga sigap mencegah penyebaran virus.
Pedagang menunggu pembeli di Pasar Tradisional Peunayung, Banda Aceh, Aceh, Kamis (26/3/2020). Kalangan pedagang di pusat perbelanjaan itu menyatakan omset penjualan mereka menurun hingga 50 persen akibat sepinya pengunjung sejak mewabahnya COVID-19./ANTARA FOTO-Ampelsa
Pedagang menunggu pembeli di Pasar Tradisional Peunayung, Banda Aceh, Aceh, Kamis (26/3/2020). Kalangan pedagang di pusat perbelanjaan itu menyatakan omset penjualan mereka menurun hingga 50 persen akibat sepinya pengunjung sejak mewabahnya COVID-19./ANTARA FOTO-Ampelsa

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah melakukan pemantauan percepatan penanganan virus corona atau covid-19 di wilayah Aceh Barat, sekaligus memastikan pelaksanaan Iduladha sesuai dengan protokol kesehatan.

Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK Dody Usodo mengapresiasi penanganan covid-19 di wilayah tersebut. Kendati begitu, dia mengingatkan akan pentingnya 3T (Tracing, Tracking dan Treatment) dalam penanganan Covid-19.

"Kabupaten Aceh Barat merupakan salah satu wilayah yang patut diapresiasi karena kesigapan Pemda dan masyarakatnya yang juga sigap mencegah penyebaran virus," tutur Dody melalui siaran pers Selasa (14/7/2020).

Berdasarkan laporan, dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh, ada 8 Kab diantaranya zona hijau dengan kasus Covid-19 masih nol.

Sebagi informasi, Pemkab Aceh Barat telah menyampaikan bahwa upaya yang dilakukan antara lain mengoptimalkan tes cepat (rapid test) di perbatasan serta sosialisasi yang terus diberikan bersama dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat. Sebagai antisipasi, Pemkab juga telah menyiapkan 8 ruang isolasi di RSJ Cut Nyak Dien.

Dody juga menghimbau agar Pemkab senantiasa menjaga status zona hijau dengan tetap waspada.

Sementara terkait Hari Raya Iduladha, Dody menyarankan agar pembagian daging hewan qurban dilakukan door to door agar tidak menimbulkan kerumunan massa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper