Bisnis.com, MEDAN – Jasa boga dapat menjadi bagian penting pariwisata Sumatra Utara. Apalagi wisata kuliner menjadi salah satu yang paling banyak diminati wisatawan.
Hal tersebu diungkapkan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah. Untuk itu, lanjutnya, para pelaku industri seperti Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia ( PPJI )memiliki peranan penting dalam hal tersebut.
PPJI merupakan wadah bagi para pengusaha jasa boga yang dapat meningkatkan eksistensi dan kreativitas dalam pengelolaan kuliner otentik Sumut.
“Sehingga nantinya akan berdampak signifikan dalam memajukan kepariwisataan yang ada di Sumut,” kata Sri Ayu Mihari melalui keterangan tertulis, Jumat (11/10/2019).
Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah PPJI Sumut Nuraini mengatakan pihaknya siap membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.
Terutama dalam membangun perekonomian di Sumut. “Kami siap bersinergi dan bekerja sama untuk membangun daerah ini, khususnya dalam bidang ekonomi,” katanya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mengharapkan para pelaku industri kuliner dapat memberi manfaat bagi masyarakat Sumut. Antara lain berbagi dengan informasi dan pengetahuan tentang makanan sehat kepada masyarakat.
Apalagi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut Ria Novida Telaumbanua menambahkan saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut sedang berupaya menanggulangi masalah stunting di daerah ini.
Karena itu, diperlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat, agar upaya tersebut optimal dan menyeluruh. Pelaku industri bisa memberikan pengajaran kepada masyarakat bagaimana membuat makanan sehat.
“Sumut itu punya beberapa daerah stunting, daerah-daerah ini memerlukan bantuan kita, itu tugas kita semua terutama dari kuliner, pelaku industri bisa mengajarkan masyarakat membuat makanan sehat,” ujarnya.
Selain itu, para pelaku industri juga diminta terus mengembangkan inovasi, terutama dari tentang kuliner. Apalagi daya tarik kuliner Sumut sangat luar biasa. Saat ini, Sumut juga sedang berupaya meningkatkan wisatawan dalam negeri maupun mancanegara.
“Kuliner ini daya tariknya luar biasa, kemampuan masak-memasak itu tidak bisa disepelekan, apalagi Sumatera Utara punya 33 kabupaten/kota,” sebutnya.