Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sabang Incar Kapal Pesiar Terbesar Dunia, Simak Alasannya

Badan Pengusahaan Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Bebas Sabang menargetkan daerahnya disinggahi kapal pesiar sebanyak 30 kali pada 2018.
Kapal pesiar Genting Dream./youtube
Kapal pesiar Genting Dream./youtube

Bisnis.com, MEDAN - Badan Pengusahaan Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Bebas Sabang menargetkan daerahnya disinggahi kapal pesiar sebanyak 30 kali pada 2018.

Tidak tanggung-tanggung, salah satu kapal pesiar terbesar dunia pun menjadi incarannya. Selama ini Sabang hanya disinggahi oleh kapal pesiar berkapasitas hanya 2.000 penumpang, tetapi pada tahun depan BPKS menginginkan kapal Genting Dream dapat masuk dan membawa lebih banyak jumlah penumpang.

"Baru-baru ini masuk Surabaya, namanya Genting Dream, membawa 4.500 penumpang. Kapal ini baru, beroperasi belum ada setahun. Setelah dari Surabaya, mereka melanjutkan perjalannya ke Bali," tutur Syafruddin Chan, Deputy Komersial dan Investasi BPKS saat berbicara dalam Sabang Tourism Business Forum di Medan, Jumat (15/12/2017).

Kapal milik Genting Group inilah yang menurutnya menjadi incaran BPKS untuk dapat singgah juga di Sabang pada tahun depan. Dia meyakini target kunjungan wisata akan sangat mudah dicapai jika bisa mendatangkan sebanyak mungkin kapal pesiar.

"Genting Group ini berpusat di Hongkong, punya kapal banyak, tapi yang besar itu ada dua sekarang, yaitu Genting Dream dan World Dream, kedua itu penumpangnya hampir 5.000."

Bahkan, lanjutnya, industri galangan Genting Group yang berlokasi di Jerman kini sedang membangun kapal pesiar yang lebih besar lagi yang dapat mengangkut lebih dari 6.000 penumpang.

"Tren dari kapal pesiar, semakin lama, kapalnya semakin besar dan nanti bisa menjadi 8.000 bahkan 10.000. Jadi, Kalau punya target 10 ribu wisatawan, dengan dua kapal pesiar saja sudah tercapai, apalagi kalau dalam setahun, satu kapal yang sama bisa masuk 4-5 kali."

Bukan hanya Sabang, menurutnya, hal itu dapat menjadi strategi yang bisa diambil oleh para regulator atau pemangku kebijakan yang ada di daerah untuk mencapai target kunjungan wisatawan di daerahnya masing-masing.

Sebelumnya, Direktur Promosi dan Kerjasama Badan Pengusahaan Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Bebas Sabang (BPKS) Agus Salim mengungkapkan, setelah ditetapkannya Sabang menjadi Hub Marine Tourism oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, BPKS pun menargetkan daerahnya disinggahi kapal pesiar sebanyak 30 kali pada tahun depan.

Jumlah kedatangan kapal pesiar itu dua kali lipat lebih banyak dari dua tahun terakhir yang hanya 16 kali. Bahkan pada 2019 pihaknya menargetkan 100 kali kunjungan kapal pesiar dan 50 dari 30 kapal yacht yang selama ini singgahi Sabang.

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yoseph Pencawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper