Bisnis.com, MEDAN - Tiga hari terakhir, Komplek Bumi Hijau Regency yang berada di kawasan Taman Setia Budi Indah I, Medan, heboh, jauh lebih ramai dari biasanya.
Selama tiga hari berturu-turut, atau pada 24-26 November 2017, untuk kedua kalinya pasangan Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu, melangsungkan pesta pernikahan. Pesta pertama sudah digelar pada 8 November 2017 di Solo.
Pesta di Medan pun pastinya berlangsung sangat meriah, menilik dari jumlah tamu undangan, lebih dari 5.000 orang datang. Mereka berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pejabat negara, pejabat daerah, tokoh adat, sampai masyarakat yang bermukim di sekitar lokasi pesta.
Belum lagi ribuan petugas keamanan dan para awak media dari berbagai penjuru Tanah Air. Pihak panitia pun menyediakan pusat informasi berupa Media Center bagi para wartawan, tidak jauh dari salah satu pintu masuk acara.
Tak pelak, sepanjang pesta berlangsung, di dalam lokasi acara merebak kemeriahan, dan di luar, keriuhan juga terasa, khususnya di Media Center. Apalagi, sebagian besar pemberitaan pesta Kahiyang-Bobby mengalir dari fasilitas ini.
Fasilitas ini dioperasikan cukup sederhana, hanya dilengkapi sejumlah perlengkapan yang tergolong "standar" untuk sebuah Media Center. Misalnya meja-meja, kursi, papan pengumuman, televisi, pendingin ruangan dan jaringan Wifi.
Yang agak menarik adalah adanya konter minuman di salah satu sudut ruangan Media Center. Jika sebelum hari H pelaksanaan pesta, para pewarta mesti membuat sendiri minuman sebagai semacam "kelengkapan" saat mengetik laporan berita, maka dalam dua hari ini kondisinya berbeda.
Salah satu produk bubuk minuman kemasan menempatkan sejumlah karyawannya untuk melayani pemesanan minuman ringan, secara gratis. Dan karena bertempat di Media Center, maka "pelanggan" setianya adalah para jurnalis.
"Kami ditugaskan di sini selama dua hari, dari tanggal 25 sampai 26, bang," ujar Putra Manalu, salah seorang karyawan, Sabtu (26/11/2017).
Dia menuturkan, mereka yang bertugas untuk melayani pemesanan minuman di Media Center berjumlah 9 orang dan hampir semuanya adalah wanita. Dalam dua hari ini mereka melakukan pekerjaan sejak pukul 7 pagi sampai malam hari.
Dari pengamatan, mereka bekerja cukup cekatan memenuhi setiap permintaan. Selain memenuhi permintaan oleh mereka yang memesan langsung di konter mereka juga sesekali mengantarkan minuman langsung ke meja para jurnalis.
Tak tampak keletihan dari wajah mereka meski jumlah minuman yang dikerjakan tergolong tidak sedikit dan dengan waktu kerja yang nyaris menyamai wartawan pada momentum ini. Putra Manalu menyebutkan, dalam dua hari ini mereka telah menghabiskan sekitar 8 ribu sacet.
Media Center Bobby-Kahiyang dalam pengoperasiannya bukan hanya diisi oleh para wartawan, tetapi juga petugas keamanan yang sedang beristirahat sejenak dan masyarakat umum yang ingin tahu kondisi terkini di dalam lokasi acara.
