Bisnis.com, MEDAN - Pada tahun ini Kabupaten Asahan di Provinsi Sumatra Utara tercatat tidak lagi memiliki desa yang belum dialiri listrik PLN.
General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Sumatra Utara Feby Joko Priharto mengungkapkan, pihaknya telah berhasil menambah jumlah desa baru dalam Program Listrik Desa (Lisdes).
"Ada sembilan dusun terpencil di Kabupaten Asahan yang sudah dijangkau listrik dalam Program Lisdes, sampai dengan Agustus tahun ini," ujarnya, Jumat (11/8).
Kesembilan dusun tersebut berada di Desa Tomuan Holbung, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
Dengan demikian, tidak ada lagi nama Asahan dalam catatan kabupaten dan kota di Sumut yang masih memiliki desa yang belum teraliri listrik. Tinggal tersisa sembilan daerah lagi.
Yakni Tapanuli Selatan, Labuhan Batu, Deli Serdang, Mandailing Natal, Nias Selatan, Padang Lawas Utara, Labuhan Batu Utara, Nias Utara dan Nias Barat.
Dari kesembilan daerah tersebut, lima di antaranya paling banyak memiliki desa yang belum teraliri listrik. Yaitu Nias Selatan (48), Mandailing Natal (35), Nias Utara (25), Padang Lawas Utara (15) dan Tapanuli Selatan (12).
Melalui Program Lisdes, PLN memproyeksikan 5.914 (96,84%) dari 6.107 desa di Sumut sudah teraliri listrik pada 2017 dan meningkat menjadi 6.014 (98,48%) pada 2018.
Kemudian pada tahun berikutnya atau 2019, seluruh desa di Sumatra Utara sudah teraliri listrik.