Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Sumsel Melesat Berkat Karet

Paruh pertama tahun ini, Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel menyebutkan total ekspor daerah itu sebesar US$1,86 miliar. Rinciannya, ekspor nonmigas sebesar US$1,76 miliar dan migas US$104,87 juta.
Petani karet./Antara Foto
Petani karet./Antara Foto

Bisnis.com, PALEMBANG – Provinsi Sumatra Selatan mencatatkan lonjakan ekspor sebesar 102,39% pada semester I/2017 berkat kenaikan pengapalan komoditas nonmigas karet dan batu bara.

Paruh pertama tahun ini, Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel menyebutkan total ekspor daerah itu sebesar US$1,86 miliar. Rinciannya, ekspor nonmigas sebesar US$1,76 miliar dan migas US$104,87 juta.

“Jika dibandingkan dengan periode yang sama 2016, ekspor Provinsi Sumsel mengalami peningkatan sebesar 102,39%,” tulis keterangan tertulis BPS Sumsel yang dikutip Selasa (2/8/2017).

Kontribusi terbesar berasal dari karet yang total ekspornya selama enam bulan menyentuh US$1,09 miliar atau naik 103,04% dari tahun lalu. Selain itu, ekspor batu bara melonjak 195,16% menjadi US$237,66 juta.

Kontras dengan semester I/2017, BPS Sumsel mencatat terjadi penurunan ekspor secara bulanan pada Juni. Pada Juni 2017, total ekspor Bumi Sriwijaya hanya menyentuh US$294,01 juta atau turun 8,37% dari Mei 2017.

“Turunnya nilai ekspor pada Juni, akibat turunnya nilai ekspor nonmigas sebesar 6,40%, yaitu dari US$293,58 juta menjadi US$274,78 juta. Sedangkan ekspor migas turun 29,50% dari US$27,28 juta menjadi US$19,23 juta,” tulis BPS Sumsel.

Malaysia, Amerika Serikat, dan Tiongkok menjadi tujuan utama ekspor sepanjang semester I/2017 dengan kontribusi ketiga negara mencapai 44,99%. Berdasarkan regional, pengapalan ke Uni Eropa mencapai US$235,74 juta sedangkan ke Asean US$396,50 juta.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rahayuningsih
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper