Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyatakan dua kabupaten di wilayahnya telah berhasil menembus target tanam padi sampai dengan Maret 2017.
Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi mengungkapkan, sampai dengan Maret 2017, realisasi tanam padi Kabupaten Padang Lawas sudah mencapai 121% dari target yang ditetapkan.
"Harapan kami, periode April-September 2017 dari target tanam seluas 9.323 hektare, dapat direalisasikan sampai September 2017," ujarnya, Jumat (21/7/2017).
Dia menjelaskan, Kabupaten Padang Lawas merupakan salah satu sentra produksi padi di Sumatera Utara dengan kontribusi sebanyak 2,5 juta ton pada 2016.
Karena itu, dia juga mengajak seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Padang Lawas untuk bersinergi dalam melaksanakan upaya-upaya peningkatan produksi tanaman pangan dan hortikultura.
Yakni dengan menjaga harmonisasi percepatan tanam yang selama ini telah berjalan baik pada masa tanam berikutnya.
Pemprov Sumut sendiri telah mengalokasi anggaran senilai lebih dari Rp6 miliar ke Kabupaten Padang Lawas guna mendukung peningkatan produktifitas pertanian di daerah tersebut.
"Kabupaten Padang Lawas dialokasikan anggaran sebesar Rp6,164 miliar," ujarnya.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumut Azhar Harahap menambahkan, pencapaian target tanam padi juga mampu direalisasikan Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
"Khusus untuk Kabupaten Madina, pencapaian realisasi tanam musim Oktober 2016 - Maret 2017 juga melampaui target tanam yang ditetapkan atau mencapai 133,80%," ungkapnya.
Dan pada musim tanam April-September 2017, dia berharap target seluas 33.730 Hektare dapat direalisasikan Madina.
Pada tahun ini, lanjutnya, Pemprov Sumut juga telah menyalurkan berbagai bantuan pertanian kepada kabupaten yang berbatasan dengan Sumatera Barat tersebut.