Bisnis.com, PADANG - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menetapkan Pri Gustari Akbar sebagai direktur utama anak usahanya, PT Semen Padang.
Pri bukan wajah baru di Semen Padang, sosok ini sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama sekaligus Direktur Operasi Semen Padang.
Dalam keterangan resmi, Pri mengatakan kesiapannya untuk memimpin Semen Padang ke depan. “Benar, telah dilakukan pergantian pengurus melalui Keputusan Pemegang Saham sebagai pengganti RUPST,” katanya, Selasa (5/8/2025).
Selain Pri, Semen Indonesia menunjuk Iskandar Zulkarnain Lubis sebagai Direktur Keuangan. Sosok ini sebelumnya merupakan Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum Perusahaan. Sedangkan posisi direktur operasi yang lowong dipercayakan kepada Andria Delfa, yang sebelumnya menjabat sebagai Ahli Utama di SMGR.
Pemegang saham juga mempromosikan Werry D. Taifur dari komisaris menjadi Komisaris Utama. Dua nama baru juga masuk dalam struktur komisaris adalah Ilham A. Azre yang dikenal sebagai seorang akademisi dan peneliti, serta Resiya S sebagai Komisaris Independen.
Profil Pri Gustari Akbar hingga Andria Delfa
Baca Juga
Dirangkum dari sejumlah sumber, Pri Gustari Akbar mengawali karir di PT Semen Padang pada 1995. Ia sebelumnya terlibat dalam Proyek Indarung V (1996) dan Proyek Indarung VI (2013). Karirnya kemudian bergeser sebagai Kepala Bisnis Inkubasi Non-Semen (2019–2023), Jabatan direksi diemban saat menjabat Direktur Utama PT Pasoka Sumber Karya (2023–2024), dan Direktur Operasi PT Semen Padang (2024–2025). Pri sendiri merupakan lulusan Sarjana Teknik Universitas Andalas (1994), Magister Teknik Universitas Andalas (2016), dan Program Profesi Insinyur Institut Teknologi Bandung (2022).
Sementara itu, Direktur Keuangan Iskandar Zulkarnain Lubis bergabung dengan PT Semen Padang sejak 2001. Pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Radio Gema Karang Putih (2006–2015), Kepala Departemen Komunikasi dan Sarana Umum (2016–2018), Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (2017–2018), Direktur Utama PT Yasiga Sarana Utama (2019–2020), Ketua Yayasan Semen Padang (2020–2022), dan Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan (2022–2025). Meraih gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Bandung (1995) dan Magister Manajemen dari Universitas Putra Indonesia YPTK (2013).
Direktur Operasi Andria Delfa bergabung sejak 2001. Mengawali karier sebagai Ahli Muda II di Departemen Produksi (2002), lalu menduduki berbagai posisi strategis seperti Kepala Departemen Operasional Produksi II/III sekaligus Kepala Departemen Tambang dan Pengelolaan Bahan Baku (2018), Kepala Departemen Rendal Produksi (2019), Kepala Departemen Tambang & Produksi Bahan Baku (2021–2022), Kepala Departemen Terak (2022–2023), dan terakhir ditugaskan ke PT Semen Indonesia (2023–2025). Meraih gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Bandung dan Program Profesi Insinyur Institut Teknologi Bandung (2022).