Bisnis.com, PEKANBARU -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau menegaskan pentingnya peran media dalam menjaga optimisme masyarakat di tengah tantangan ekonomi.
Deputi Kepala BI Riau Sudiro Pambudi mengatakan di tengah kondisi ekonomi global yang penuh dengan ketidakpastian, pemberitaan yang berimbang dan menenangkan sangat diperlukan agar tidak menambah keresahan di masyarakat.
Sudiro menyoroti bagaimana pemberitaan terkait isu ekonomi, seperti inflasi, dapat memengaruhi psikologi masyarakat. Sebagai contoh, ia mengangkat isu kenaikan harga beras di Pekanbaru dari Rp13.000 menjadi Rp17.000-Rp18.000 pada 2023 lalu yang sempat menjadi perhatian publik.
“Kondisi inflasi ini memang berat, terutama bagi masyarakat kelas menengah ke bawah. Tapi dengan pemberitaan yang menenangkan dan memiliki tone optimis, kita dapat membantu masyarakat memahami langkah-langkah yang akan diambil pemerintah dan Bank Indonesia untuk mengatasi situasi tersebut,” ujarnya dalam kegiatan capacity building media di Solo, Jumat (6/12/2024).
Dia menambahkan, wartawan memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi ekonomi. Informasi yang akurat dan relevan dapat membantu masyarakat memahami dinamika ekonomi serta kebijakan yang diambil untuk menjaga stabilitas.
“Ketika ada pemberitaan terkait perekonomian Riau, diharapkan dapat disampaikan dengan baik, sehingga masyarakat tidak semakin khawatir," ungkapnya.
Baca Juga
Sudiro juga menjelaskan peran Bank Indonesia sebagai otoritas moneter yang bertugas menjaga keseimbangan perekonomian. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi yang terlalu tinggi atau terlalu rendah sama-sama membawa risiko.
“Di sinilah peran bank sentral sebagai rem untuk menjaga keseimbangan. Kebijakan yang cepat dan tepat dari Bank Indonesia sangat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi domestik, meskipun kita tidak bisa langsung memengaruhi ekonomi dunia karena Indonesia adalah small open economy,” tambahnya.
Dia berharap, melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang kebijakan moneter, wartawan dapat menyampaikan berita yang membantu masyarakat memahami kondisi ekonomi tanpa menimbulkan kekhawatiran berlebihan.
Kegiatan yang dihadiri oleh puluhan wartawan dari berbagai media di Riau ini juga menjadi sarana berbagi wawasan tentang kondisi ekonomi terkini. Para peserta diajak untuk memahami langkah-langkah yang dilakukan Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas ekonomi, seperti pengendalian inflasi, digitalisasi pembayaran, hingga optimalisasi sistem keuangan.
“Dengan memahami konteks yang ada, wartawan dapat menyampaikan berita yang relevan, memberikan informasi yang bermanfaat, dan membantu menjaga optimisme di tengah masyarakat,” ungkap Sudiro.
Sudiro menekankan pentingnya media dalam mendukung pemerintah dan BI menghadapi tantangan ekonomi global. “Media adalah mitra strategis kami. Kami berharap melalui kegiatan ini, wartawan dapat terus menyampaikan informasi yang mendidik, mencerahkan, dan memberikan solusi bagi masyarakat,” pungkasnya.