Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Bank Nagari hingga Juni 2024 Masih Tumbuh Positif

Melihat dari total aset, dana pihak ketiga (DPK), kredit/pembiayaan, dan laba bersih, kinerjanya memperlihatkan peningkatan.
Bank Nagari/Bisnis
Bank Nagari/Bisnis

Bisnis.com, PADANG - PT Bank Nagari mencatatkan kinerja yang baik melihat kondisi hingga Juni 2024 meski bencana alam silih berganti melanda sejumlah daerah di Provinsi Sumatra Barat.

Direktur Utama Bank Nagari Gusti Candra mengatakan melihat dari total aset, dana pihak ketiga (DPK), kredit/pembiayaan, dan laba bersih, kinerjanya memperlihatkan peningkatan.

"Tahun 2024 ini memang ada sejumlah daerah di Sumbar yang dilanda bencana alam. Kondisi ini memang turut dirasakan dampaknya bagi Bank Nagari, seperti penurunan tabungan di beberapa kantor cabang yang terdampak bencana langsung," katanya dalam pertemuan dengan awak media di Padang, Jumat (5/7/2024).

Adapun Kantor Cabang yang berbeda di wilayah terdampak bencana alam secara langsung, yakni di Kantor Cabang Syariah Batusangkar dan Kantor Cabang Painan, Payakumbuh, Lubuk Alung, dan Sicincin.

Gusti Candra merinci untuk kinerja total aset hingga Juni 2024 mengalami peningkatan sejalan dengan pertumbuhan penyaluran kredit/pembiayaan dan penghimpunan DPK, dimana total aset Juni 2024 mencapai Rp32,37 triliun, tumbuh Rp435,57 miliar atau 1,44% dari Desember 2023, jika dibandingkan dengan Juni 2023, total aset tumbuh Rp1,07 triliun atau 3,42%.

Untuk DPK dari sisi penghimpun, Bank Nagari mampu mencapai posisi Rp26,64 triliun, tumbuh Rp732,93 miliar atau 2,82% dari Desember 2023, jika dibandingkan dengan Juni 2023, total DPK bertumbuh Rp820,94 miliar atau 3,17%.

Kemudian untuk total kredit/pembiayaan terus mengalami peningkatan sejak awal tahun hingga mencapai Rp24,90 triliun, tumbuh Rp863,61 miliar atau 3,59% dari Desember 2023, jika dibandingkan dengan Juni 2023, total kredit/pembiayaan bertumbuh Rp1,57 triliun atau 6,73%.

Dikatakannya dari kinerja itu, laba bersih yang dicatatkan Bank Nagari dari Januari hingga Juni 2024 tumbuh dengan total laba mencapai Rp224,82 miliar.

"Kinerja hingga Juni 2024 ini sebuah modal yang bagus, sehingga kedepannya kami berharap akan lebih lagi kinerjanya," ucapnya.

Terkait bencana alam, Gusti Candra menyampaikan Bank Nagari telah melakukan sejumlah strategi. Mulai dari menerapkan pemberian KUR kecil dan lebih selektif dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Selain itu Bank Nagari juga merespon dengan cepat berbagai program. Serta turut memonitoring KUR baik, hingga melakukan rekonsiliasi kepada debitur dan KUR.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper