Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Indonesia Cermati Inflasi Sumut 2023 dan Strategi Pencapaian Target Sasarannya

Inflasi Sumut tahun ini diprakirakan BI lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan produksi bahan pangan strategis, sinergi kebijakan jadi penguat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kondisi infrastruktur ruas jalan Gunting Saga di Kabupaten Labuhanbatu Utara dalam kunjungan kerja ke Provinsi Sumatra Utara (Sumut) pada Rabu (17/5/2023).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kondisi infrastruktur ruas jalan Gunting Saga di Kabupaten Labuhanbatu Utara dalam kunjungan kerja ke Provinsi Sumatra Utara (Sumut) pada Rabu (17/5/2023).

Bisnis.com, MEDAN – Bank Indonesia Kantor Wilayah Sumatra Utara (BI Kanwil Sumut) optimis tingkat inflasi di Sumatra Utara tahun 2023 capai target sasaran yang telah disepakati, yakni 3,0%, dengan deviasi +1%.

Kepala BI Kanwil Sumut, I.G.P. Wira Kusuma memaparkan, inflasi gabungan 5 kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumut mencatat deflasi secara month to month (mtm) pada Agustus 2023. Deflasi di gabungan 5 kota tersebut tercatat sebesar 0,07% (mtm) dibanding periode sebelumnya yang mengalami inflasi 0,30% (mtm). Penurunan ini dipicu oleh normalisasi pakan ternak dan angkutan udara, serta mulai masuknya masa panen di daerah sentra produksi.

Deflasi terdalam tercatat di Padangsidimpuan (-0,13% mtm), disusul Pematangsiantar (-0,11% mtm), dan Medan (-0,06% mtm). Sementara Sibolga dan Gunungsitoli masih inflasi dengan mencatatkan angka yang sama, yakni 0,13% (mtm).

Lebih lanjut dijelaskan Wira, secara tahunan inflasi gabungan 5 Kota IHK Sumut pada Agustus 2023 tercatat sebesar 2,78% (yoy). Angka ini lebih rendah dibandingkan inflasi nasional yang mencapai 3,27% (yoy), maupun Sumatra sebesar 2,98% (yoy).

Perkembangan inflasi tahunan tertinggi terjadi di Kota Pematangsiantar dengan 3,88% (yoy), disusul Sibolga 3,29% (yoy), Padangsidimpuan 3,16% (yoy). Kota Medan dan Gunungsitoli mencatatkan inflasi tahunan terendah, masing-masing 2,68% (yoy) dan 2,09% (yoy).

“Yang paling tinggi di sini adalah [dari gabungan 5 kota], secara year on year, Pematangsiantar dengan 3,88%. Tapi kalau kita lihat dan bandingkan dengan provinsi lain di Sumatra, Sumut ini relatif terkendali inflasinya,” papar Kepala BI Kanwil Sumut, I.G.P. Wira Kusuma dalam pertemuan dengan awak media yang digelar secara bauran, Jumat (8/9) siang.

Laporan BI juga menyebutkan, beras menjadi salah satu komoditas dengan andil inflasi tahunan terbesar dan merata di seluruh kota IHK Sumut. Hal ini seiring dengan peningkatan harga gabah baik di tingkat petani maupun penggilingan.

Meski demikian, BI optimis perekonomian Sumatra Utara di tahun 2023 akan tetap kuat yang diproyeksikan berkisar 3,9%-4,7% (yoy). Perekonomian Sumut sendiri tercatat tumbuh sebesar 5,19% (yoy) pada triwulan kedua 2023 ini, di mana angka tersebut melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang tercatat 5,17% (yoy).

Beberapa faktor pendorong pertumbuhan ekonomi Sumut tahun 2023 antara lain dari sisi permintaan domestik, peningkatan UMP Sumut sebanyak 7,45% menjadi Rp2.710.493, berlanjutnya insentif dari pemerintah, berlanjutnya proyek PSN dan infrastruktur daerah, serta tetap tingginya permintaan sawit domestik.

“Kami memperkirakan outlook PDRB di 2023 itu akan tetap kuat, dimotori oleh permintaan domestiknya, dan cenderung akan bias atas dari kisaran kita [4,7%]. Sementara nanti inflasinya akan masuk dalam [target] sasaran [3%+1%],” sambung Wira.s

Laju inflasi Sumut tahun ini diprakirakan BI lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan produksi bahan pangan strategis, sinergi kebijakan yang lebih kuat antara pemerintah dan Bank Indonesia melalui penguatan implementasi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), serta pemahaman yang baik terhadap potensi gangguan pasokan pangan adalah prasyarat yang disebut BI dapat menahan inflasi di Sumut tahun 2023. (K68)

1694305765_e87ebd0c-3058-4ced-8c76-dab27a7a4785.
1694305765_e87ebd0c-3058-4ced-8c76-dab27a7a4785.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper