Bisnis.com, PALEMBANG -- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggandeng Perum Bulog Drive Sumatra Selatan (Sumsel) menggelar operasi pasar beras medium.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba Andi Wijaya Busro menuturkan, operasi pasar itu dilakukan menyusul tren kenaikan beberapa bahan pokok seperti beras dan minyak goreng.
Oleh karena itu, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka pengendalian inflasi daerah serta stabilisasi harga beberapa kebutuhan pokok di Muba.
"Dari hasil pemantauan harga dan stok sudah menunujukkan tren kenaikan harga di pasar-pasar tradisional," ungkap Andi, Kamis (15/6/2023).
Dia berharap, upaya seperti ini dapat terus diselenggarakan dan menyasar beberapa pasar tradisional lainnya seperti di Kecamatan Babat Toman, Sungai Lilin, dan Bayung Lencir.
"Sehingga dapat mengendalikan inflasi daerah dan stabilisasi harga barang kebutuhan pokok, utamanya menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 H," lanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Muba Nwardi Endang menjelaskan, dalam pelaksanaan operasi pasar ini di kucurkan sebanyak 5.000 ton beras, 500 kilogram minyak sayur, serta 500 kilogram gula pasir. dan gula pasir 500 kg.
"Dalam pelaksanaan operasi pasar ini adalah beras kualitas premium tetapi dengan harga medium," tegasnya.
Selanjutnya dia juga menjelaskan, paket beras minyak seharga Rp60.000 per paket, paket beras gula Rp57.000 per paket, paket beras tepung Rp56.000 per paket.
Adapun paket-paket operasi pasar ini harus menukarkan kupon dan uang pas sesuai harga paket.
"Kupon yang dibagikan sebanyak 1.000 kupon yang tersebar di Kelurahan Kayuara, Soak Baru, Balai Agung dan Serasan Jaya,"pungkasnya. (K64)