Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT BIB Tata Ulang Transportasi Darat di Bandara Hang Nadim

Bandara Internasional Batam berkomunikasi dengan operator taksi yang mangkal di Bandara Hang Nadim.
Bandara Hang Nadim./Ist
Bandara Hang Nadim./Ist

Bisnis.com, BATAM - PT Bandara Internasional Batam (BIB) berkomunikasi dengan operator taksi yang mangkal di Bandara Hang Nadim. Hingga akhir Maret 2023, otoritas sudah tiga kali bertemu, yakni dua kali dengan operator taksi eksisting, dan satu kali dengan operator taksi nasional dan operator taksi online. Pertemuan tersebut membahas tentang pola kerja sama baru.

"Dalam pertemuan-pertemuan tersebut, kami mengungkapkan peningkatan layanan merupakan tuntutan dari pengguna jasa sehingga penerapan pola kerja sama bertujuan untuk menjaga iklim persaingan usaha yang sehat dan sejalan dengan peraturan perundang-undangan," kata Direktur PT BIB, Pikri Ilham Kurniansyah melalui keterangan resmi, Jumat (31/3/2023) .

Penerapan pola kerja sama baru tersebut mengkolaborasikan seluruh pihak yang berkepentingan tanpa merugikan pihak lainnya. "Kami berkomitmen untuk membuka komunikasi dengan prinsip menjaga iklim persaingan usaha yang saling menghormati dan sesuai dengan kaidah hukum yang berlaku, yang pada akhirnya akan menguntungkan pengguna jasa layanan, dan secara umum akan meningkatkan citra layanan Bandara Hang Nadim menjadi Bandara Internasional yang setara di kawasan," tuturnya.

Peningkatan layanan tersebut telah dimulai sejak beralihnya pengoperasian Bandara Hang Nadim ke PT BIB sejak 1 Juli 2022, dimana strategi perubahan layanan akan diimplementasikan untuk lima tahun pertama.

Perubahan layanan akan melalui empat tahapan strategi, yaitu pada 2022 lalu BIB fokus pada transisi dan adaptasi, kemudian pada tahun 2023-2024 fokus pada pengaktifan pengalaman pelayanan kebandarudaraan serta mengaktifkan rute-rute yang pernah dilayani dan mengembangkan rute baru, dan di tahun 2025 memperkenalkan revolusi pelayanan dengan pengoperasian Terminal 2 yang merupakan wajah baru Bandara Hang Nadim, serta pada tahun 2026 merupakan penerapan transformasi secara keseluruhan baik kelembagaan dan pelayanan kepada pelanggan.

Pendekatan perubahan layanan tersebut menekankan pada pemanfaatan ekosistem bisnis sesuai dengan potensi perekonomian Batam sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pariwisata, yang memiliki profil penumpang pengguna jasa mayoritas adalah masyarakat industri dan bisnis, yang memiliki perilaku untuk memperoleh kemudahan dan kenyamanan bandar udara, baik berupa layanan langsung maupun layanan pendukung seperti layanan transportasi darat.

"Bandar Udara Hang Nadim akan dikembangkan dengan menggunakan kearifan lokal baik dari sisi desain sampai dengan pola kerjasama yang menggunakan ekosistem ekonomi madani sebagai kolaborasi antar pelaku ekonomi," ucapnya.

Wujud kolaborasi tersebut secara perlahan diimplementasikan dengan telah aktifnya rute-rute lama dan rute baru yang menghubungkan Batam dengan kawasan lain di Indonesia, serta rute penerbangan internasional juga akan terus bertambah di tahun 2023 karena secara intensif manajemen PT BIB sedang mempersiapkan tambahan rute ke Kuala Lumpur Malaysia serta rute ke Korea. 

"Kolaborasi juga ditekankan pada sektor layanan transportasi darat dengan penyelenggaraan pilihan transportasi yang terbuka dan profesional yang akan berstandar pada konsep cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keamanan), environment (lingkungan), suistainability (kelestarian lingkungan).

Keseriusan perubahan layanan untuk peningkatan layanan tersebut telah membuahkan hasil dengan telah diperolehnya indeks pelayanan (periode Januari sd Maret 2023) yang telah melampaui target penilaian kepuasan pelanggan yang ditentukan oleh BP Batam sebagai mitra dalam Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU). Survei kepuasan pelanggan (Airport Service Quality) dilaksanakan oleh Airport Council International (ACI) sehingga independensi penilaian menjadi tolak ukur tingkat profesionalitas PT Bandara Internasional Hang Nadim sebagai pengelola Bandara Hang Nadim. (K65)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper