Bisnis.com, PALEMBANG – Bank Sumsel Babel mengembangkan fitur customer on boarding atau COB yang melayani calon nasabah untuk membuka rekening secara virtual.
Fitur anyar di aplikasi mobile banking itu diyakini juga dapat menekan beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) bank pembangunan daerah (BPD) tersebut.
Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin, mengatakan pihaknya terus meningkatkan layanan digital untuk memudahkan nasabah.
“Sepertinya baru kami, BPD, yang menerapkan teknologi untuk COB ini,” katanya, saat soft launching COB, Jumat (22/4/2022).
Syamsudin menerangkan COB merupakan fitur yang bisa menggantikan saluran pelayanan dari semula melalui teller dan costumer service sekarang bisa langsung ditangani lewat smartphone.
Dia memaparkan calon nasabah dapat melakukan registrasi online melalui aplikasi COB dan diverifikasi dalam dua tahap yaitu, verifikasi melalui OTP dan panggilan video oleh call agent Bank Sumsel Babel.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Januari 2021, dilansir Bank Sumsel Babel, tercatat kepemilikan smartphone mencapai 343,5 Juta yang merupakan 125,6 persen dari populasi penduduk Indonesia.
Dalam periode yang sama, tercatat 202,5 juta jiwa atau 73,7 persen yang melakukan akses melalui smartphone ke jaringan internet.
“Fenomena ini juga terjadi pergeseran pada nasabah Bank Sumsel Babel dalam melakukan akses layanan perbankan di mana ada peningkatan signifikan, yakni 85,14 persen di layanan mobile banking,” katanya.
Peningkatan yang sangat signifikan tercermin dari transaksi mobile banking melalui QRIS dari tahun 2020 tercatat baru 3.613 transaksi menjadi 278.157 transaksi per tahun 2021.
“Dengan kondisi tersebut maka Bank Sumsel Babel terus melakukan pembenahan infrastruktur IT. Lantaran infrastruktur kami mendukung, jadi layanan digital akan terus kami kembangkan,” katanya.