Bisnis.com, PALEMBANG -- Manajemen PT MRT Jakarta (Perseroda) menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam pengembangan bisnis kereta ringan (light rail transit/LRT).
Hal tersebut terungkap saat Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Herman Deru menerima kunjungan jajaran direksi PT MRT Jakarta (Perseroda), Kamis (21/4/22) siang.
Deru mengemukakan pihaknya pun tertarik untuk menjalin kerja sama terkait moda transportasi tersebut.
“Saya tertarik tapi harusnya ada izin dari Kementerian Perhubungan terlebih dahulu,” katanya.
Pasalnya, gubernur mengatakan, aset dan wewenang pengelolaan LRT Palembang berada di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Oleh karena itu, deru menyarankan agar pihak PT MRT Jakarta lebih dulu meminta masukan pada Menteri Perhubungan RI.
Sementara Direktur Operasional dan Maintenance PT MRT Jakarta Muhammad Effendi mengatakan pihaknya mendukung secara penuh dalam pengembangan bisnis LRT Sumsel.
“Kami bisa berikan pelatihan dan menyediakan fasilitas MRT Jakarta kepada staf LRT,” katanya.
Tujuannya, Effendi mengatakan, untuk meningkatkan kompetensi dalam mengelola LRT Palembang secara profesional,” katanya.
Selain itu lanjut dia, pihak MRT Jakarta juga dapat memberikan konsultasi untuk meningkatkan sistem pengoperasian LRT Palembang agar lebih profesional.
“MRTJ sebagai shadow operator dengan membantu pengoperasian LRT Palembang yang didukung penuh PT MRT Jakarta,” katanya.