Bisnis.com, PEKANBARU-- Dinas Perkebunan Provinsi Riau menyatakan harga TBS kelapa sawit pekan ini mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Disbun Riau Defris Hatmaja menjelaskan jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp83,79/Kg atau mencapai 2,14 persen dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan turun menjadi Rp3.830,68/Kg," ujarnya Selasa (19/4/2022).
Dia memaparkan penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Untuk faktor internal turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga kernel walaupun harga CPO mengalami kenaikan.
Karena perusahaan tidak ada yang melakukan penjualan kernel sehingga untuk data kernel diambil rata-rata dari KPBN dengan harga sebesar Rp10.394.
Sementara harga jual CPO dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami kenaikan harga sebesar Rp343,00/Kg dari harga minggu lalu, Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp403,71/Kg dari harga minggu lalu, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp571,00/Kg dari harga minggu lalu, PT Asian Agri mengalami kenaikan sebesar Rp434,45/Kg dari harga minggu lalu.
Sementara dari faktor eksternal, harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) anjlok di perdagangan pada hari ini. Mengacu pada data kepada Refinitiv, harga CPO berhasil melompat sebanyak 9,24 persen.
Analis Komoditas Reuters, menilai harga CPO hari ini akan menguji titik resistance di MYR6.548/ton, jika menembus di atas titik resistance maka akan menunjukkan tren naik ke kisaran MYR6.664-6.686/ton.
Titik support berada di MYR6.392/ton, penembusan di bawah akan mengerek harga CPO turun ke kisaran MYR6.260-6.326/ton karena ketidakpastian atas pasokan minyak nabati global karena perang di Ukraina.
Tenaga kerja asing mencapai 80 persen dari total tenaga kerja di perkebunan kelapa sawit karena penduduk setempat tidak tertarik dengan pekerjaan perkebunan, sehingga industri kelapa sawit sangat bergantung pada tenaga kerja asing.
"Krisis tenaga kerja di Malaysia berpotensi menghambat produksi CPO untuk bulan ini, ditambah dengan perang di Ukraina yang jauh dari kata 'damai' akan menjadi sentimen negatif tambahan di pasar minyak nabati dunia," ujarnya.
Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Prov Riau
No. 16 periode 20 - 26 April 2022
Umur 3th (Rp2.833,92);
Umur 4th (Rp3.066,08);
Umur 5th (Rp3.347,12);
Umur 6th (Rp3.427,11);
Umur 7th (Rp3.561,08);
Umur 8th (Rp3.659,11);
Umur 9th (Rp3.743,94);
Umur 10th-20th (Rp3.830,68);
Umur 21th (Rp3.670,13);
Umur 22th (Rp3.651,95);
Umur 23th (Rp3.636,80);
Umur 24th (Rp3.485,33);
Umur 25th (Rp3.402,03);
Indeks K : 92,64%
Harga CPO Rp16.349,49
Harga Kernel Rp10.394,00 TURUN Rp83,79 per Kg utk umur 10-20 th