Bisnis.com, PEKANBARU - Sepanjang tahun lalu, PT Sharia Multifinance Astra atau Amitra, yang sebelumnya dikenal sebagai unit usaha syariah (UUS) PT Federal International Finance (FIFGroup) sekaligus anak usaha PT Astra International Tbk., telah menyalurkan pembiayaan senilai total Rp15,3 miliar di Provinsi Riau.
Branch Manager Amitra Wilayah Riau, Batam, dan Nanggroe Aceh Darussalam, Alfian Nasution mengatakan total pembiayaan itu adalah untuk semua jenis produk yang ada di Amitra.
"Tahun lalu kami masih membawahi wilayah Riau saja, dengan penyaluran sekitar Rp15,3 miliar, untuk sekitar 687 unit pembiayaan. Paling besar masih dari produk pembiayaan haji," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (9/2/2021).
Alfian memaparkan untuk pembiayaan haji khusus atau haji plus, perseroan telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan perjalanan atau travel, antara lain yakni dengan ESQ Tours Travel dan Albis Nusa Wisata.
Sementara itu, untuk pembiayaan haji reguler, Amitra menargetkan kelompok muda dengan rentang usia 12 tahun hingga maksimal 40 tahun. Pemilihan kelompok usia ini mengingat panjangnya waktu daftar tunggu keberangkatan haji reguler di Tanah Air.
"Misalnya daftar haji sekarang dengan membayar Rp25 juta ke bank syariah, itu akan dapat nomor antrian sekitar 23 tahun lagi, jadi kami menyasar kelompok muda yang ingin mendapatkan porsi haji saat ini tapi bisa mengangsur biaya awal Rp25 juta tersebut," ujarnya.
Baca Juga
Untuk menggaet nasabah, Amitra memiliki sejumlah saluran pemasaran diantaranya melalui kerjasama bank syariah, perusahaan travel, kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH), agen pembayaran grup perseroan, serta agen pemasar lapangan.
Selain dari pembiayaan haji, kontribusi lainnya yang cukup besar datang dari produk pembiayaan umrah dan perjalanan religi seperti ke Turki dan sejumlah negara Timur Tengah lainnya. Pada tahun ini, pihaknya belum diberikan target besar karena masih adanya pandemi Covid-19 yang berpengaruh pada bisnis perseroan.
"Karena itu kami juga mulai merintis produk lain misalnya pembiayaan akikah dan pembiayaan kurban. Serta nanti ada juga produk pembiayaan pendidikan," ujarnya.
Adapun menurut data Amitra, saat ini pihaknya telah bekerja sama dengan 16 perbankan syariah dan bekerja sama dengan 337 mitra travel biro umrah resmi Kementerian Agama, untuk memberikan pelayanan kepada nasabah produk pembiayaan perseroan.