Bisnis.com, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus memantau perkembangan proyek jalan tol ruas Jambi-Rengat, dan ruas Rengat-Pekanbaru khususnya terkait progres pembebasan lahan di lapangan yang telah dimulai sejak awal tahun ini.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Masrul Kasmy selaku Ketua Tim Persiapan Pengadaan Tanah Provinsi Riau melakukan pemantauan lapangan terhadap progres tahapan pengadaan tanah pembangunan ruas tol Jambi-Rengat, Minggu (10/1/2021).
Kunjungan lapangan itu dilaksanakan di Desa Sungai Dawu, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, yang merupakan titik akhir dari ruas tol Jambi-Rengat sepanjang 198 kilometer.
Sekitar 82 kilometer ruas tol itu berada dalam wilayah Provinsi Riau, sedangkan untuk ruas tol Rengat-Pekanbaru sepanjang 206 kilometer keseluruhannya masuk dalam wilayah Provinsi Riau.
"Dukungan Pemkab terutama Camat dan Kades sangat diperlukan dalam tahap demi tahap pengadaan tanah kepentingan umum. Saat ini, untuk ruas tol Jambi-Rengat sudah ditahap pelaksanaan, dan ini tupoksinya lembaga pertanahan/BPN, mari kita dukung sesuai kewenangan masing-masing," ungkapnya seperti dikutip mediacenter.riau.go.id Minggu (10/1/2021).
Sementara itu, Kepala Dinas PUPRPKPP Provinsi Riau yang diwakili oleh Kepala Seksi Pertanahan Matnuril menerangkan bahwa pelaksanaan pengadaan tanah ruas tol Jambi-Rengat telah dimulai Panitia Pelaksanaan/P2T sejak 5 Januari 2021 dan Satgas A sudah ditugaskan Kepala Kantor Pertanahan Provinsi Riau.
Baca Juga
"Berdasarkan pemberitahuan langsung pelaksanaan pengadaan tanah yang dilaksanakan pada 5-7 Januari lalu, Satgas A sudah ditugaskan oleh Kakanwil BPN Provinsi Riau. Kita dukung bersama agar inventarisasi dan identifikasi yang dilaksanakan Satgas A berjalan lancar," pungkas Nuril.