Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sumatra Utara mengungkapkan realisasi investasi penanaman modal asing (PMA) dan dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) di wilayah tersebut sudah mencapai Rp19,03 triliun selama semester I/2020.
"Pencapaian investasi sebesar Rp19,028 triliun, itu terdiri dari nilai investasi PMDN sebesar Rp9,847 triliun dan PMA Rp9,181 triliun," ujar Pelaksana Tugas Kepala DPMPTSP Sumut Arief S Trinugroho di Medan, Jumat (7/8/2020).
Menurut dia, pencapaian investasi sebesar Rp19,03 triliun di Sumatra Utara (Sumut) tersebut didorong terjadi kenaikan investasi pada kuartal II/2020. Selama periode April-Juni, realisasi investasi meningkat menjadi Rp9,84 triliun, lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang masih Rp9,19 triliun.
"Kalau investasi PMA di kuartal II tidak turun dan bisa tetap naik seperti PMDN, realisasi investasi di semester I/2020 bisa lebih besar dari Rp19,03 triliun yang berhasil diraih," katanya.
Pada kuartal II, nilai investasi asing hanya Rp3,96 triliun, lebih rendah dibandingkan dengan capaian pada kuartal I/2020 yang sudah ada di level Rp5, 22 triliun. Penurunan investasi PMA tersebut, lanjut Arief, merupakan dampak pandemi Covid-19.
Di sisi lain, penanaman modal dalam negeri pada kuartal II tetap mencatatkan kenaikan menjadi Rp5,88 triliun dari sebelumnya sebesar Rp3,97 triliun pada kuartal I.
Baca Juga
"Sumut masih berharap bisa mencapai target investasi 2020 yang ditargetkan BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) sebesar Rp46 triliun," ujar Arief S Trinugroho.
Dia menjelaskan, jumlah target investasi untuk periode tahun 2020 tersebut naik Rp13 triliun dibandingkan dengan target 2019 yang sebesar Rp33 triliun.