Bisnis.com, BATURAJA - Bupati Ogan Komering Ulu, Kuryana Azis mengingatkan seluruh kepala desa (kades) di wilayah setempat agar dalam menggunakan dana desa transparan dan tepat sasaran sesuai kepentingan masyarakat banyak.
Menurut Kuryana, Ahad (29/12) setiap penggunaan dana bantuan dari pemerintah tersebut harus diketahui semua lapisan masyarakat sebagai pengawas agar transparan dan sesuai aturan yang berlaku.
"Pengawasannya sekarang ini bukan dari pihak kepolisian, jaksa dan BPK saja, melainkan masyarakat juga berhak tahu untuk mengawasi setiap pembangunan di wilayah masing-masing," kata Kuryana Azis saat menghadiri peresmian gedung serbaguna di Desa Seleman, Kecamatan Semidang Aji, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.
Menurut dia, dalam penggunaan dana desa bantuan dari pemerintah pusat yang dikucurkan untuk 143 desa di Kabupaten OKU tersebut harus dilengkapi dengan laporan pertanggungjawabannya.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar seluruh pemerintah desa di wilayah setempat agar memasang papan informasi proyek pembangunan yang akan dikerjakan agar diketahui masyarakat banyak.
"Setiap pengelolaan dan penggunaan dana desa harus diketahui publik guna mengantisipasi penyalahgunaan anggaran agar tidak ada oknum kades yang terjerat hukum," tegasnya.
Sementara itu, Camat Semidang Aji, Emharis mengakui bahwa pada umumnya seluruh pemerintah desa di kecamatan setempat sangat terbantu dengan adanya kucuran dana desa tersebut dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat di wilayah itu.
"Khusus untuk tahun 2019, selain pembangunan infrastruktur, beberapa desa di Kecamatan Semidang Aji ini juga sudah mengalokasikan dana untuk pengelolaan sampah berskala desa," ungkapnya.
Sedangkan pada 2020 nanti, lanjut dia, melalui musyawarah perencanaan desa pihaknya berencana menempatkan kotak-kotak sampah tersebut di pinggir jalan lintas kecamatan setempat guna menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih.
"Mudah-mudahan program ini berjalan sesuai harapan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan," harapnya.