Bisnis.com, BATAM – Training Centre Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Informasi (PDSI) Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar IT Fest BP Batam 2019 yang dikemas dalam bentuk seminar teknologi pada Sabtu (12/10/2019).
Seminar ini bagian dari bentuk layanan kepada masyarakat dan diharapkan selain dapat menambah pemahaman dan kemampuan literasi di bidang informasi dan teknologi (IT), juga dapat meningkatkan pemahaman para anak muda dan praktisi IT Kota Batam dalam mengidentifikasi dan menjawab tantangan industri 4.0.
Kepala Pusat PDSI BP Batam, Sylvia J. Malaihollo, mengatakan perubahan dunia tengah memasuki era revolusi industri 4.0, di mana teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia.
Dia mengutarakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing bangsa di era revolusi industri 4.0, perlu persiapan sumber daya manusia yang responsif, adaptif, dan andal serta inovasi teknologi digital.
“Seminar ini bentuk pernyataan dan pertanyaan dalam menghadapi tuntutan dunia yang sedang berkembang termasuk di dalamnya bidang ilmu pengetahuan dan teknologi baru, blockchain,” papar Sylvia saat membuka seminar teknologi IT Fest BP Batam 2019 di Gedung IT Centre, BP Batam di Batam Centre, Batam, Kepulauan Riau.
Perkembangan teknologi Blokchain memberikan peluang kepada para generasi muda untuk memanfaatkan IT dalam proses mengembangkan pengetahuan teknologi utamanya proses industri di Batam.
“Kami mengajak para generasi muda dari perguruan tinggi, SLTA dan sederajat, serta praktisi IT untuk bersama meningkatkan pengetahuan teknologi dalam upaya menyiapkan langkah dan strategi untuk menjawab tantangan revolusi industri 4.0,” ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa generasi muda saat ini menjadi satu yang tidak terpisahkan dari perkembangan teknologi, untuk itu mereka dipersiapkan dalam proses penggunaan teknologi blockhain.
Silvia meyakini dengan didukungnya beberapa faktor utama, yaitu SDM yang unggul, regulasi dan infrastruktur teknologi dapat memahami dan menjawab tantangan Batam sebagai sentral di era digital, melalui teknologi Blockchain.
“Pusat PDSI BP Batam hadir sebagai media dalam upaya menjadikan Batam sebagai digital hub khususnya di era revolusi 4.0 dan penerapan teknologi blockchain,” ungkapnya.
Bertema “Exploring Blockchain Technology – Are You Ready?” seminar ini diikuti 100 peserta dari berbagai kalangan dengan paparan mengenai pemahaman blockchain, utamanya dalam sektor kesehatan, logistik, dan keuangan, oleh tiga pembicara yang telah berpengalaman dalam penerapan blockchain, yaitu Fendi Hidayat (Head of Department Information Technology Universitas Batam), Ashwani Modi (COO and Clinic Co-Founder), dan Fransiskus Dufu Awa Du’a (Business Development Manager of Indodax).
Saat ini Batam mempersiapkan implementasi teknologi blockchain di berbagai bidang secara bertahap untuk bidang kesehatan, logistik, finansial, dan bidang lainnya sesuai tuntutan dan kebutuhan.