Bisnis.com, BANDARLAMPUNG – Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang, Bandarlampung, Lampung, tercatat sebanyak 78.447 orang pada November 2018, naik sebesar 1,69 persen bila dibandingkan Oktober.
"Begitu juga jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, mengalami kenaikan sebesar 12,08 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum di Bandarlampung, Senin (7/1/2019), seperti dilaporkan Antara.
Ia mengatakan jumlah penumpang kapal feri yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada November 2018 sebanyak 96.125 orang, naik sebesar 1,02 persen jika dibandingkan Oktober .
Menurutnya, jumlah kendaraan yang diangkut melalui Pelabuhan Bakauheni pada November 2018 sebanyak 144.157 kendaraan, atau turun sebesar 1,95 persen jika dibandingkan Oktober 2018.
Yeane menjelaskan, untuk barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada November 2018 tercatat sebanyak 1.912.296 ton, naik sebesar 3,19 persen dibandingkan Oktober 2018.
"Untuk barang yang dibongkar pada November 2018 sebanyak 1.041.239 ton, turun sebesar 16,26 persen dibandingkan Oktober 2018," jelasnya.
Sementara itu, ia menjelaskan, penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Raden Inten II pada November 2018 sebanyak 96.369 orang, turun sebesar 14,42 persen jika dibandingkan Oktober 2018.
Kepala BPS Lampung itu menerangkan, untuk penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Raden Inten II pada November 2018 sebanyak 95.409 orang, turun sebesar 13,45 persen dibandingkan dengan Oktober 2018.
Yeane menambahkan, barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada November 2018 sebanyak 671.153 kg, turun sebesar 6.09 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya.
"Perkembangan barang yang dibongkar pada November 2018 sebanyak 984.845 kg, turun sebesar 5,83 persen jika dibandingkan Oktober 2018," ujarnya lagi.
