Bisnis.com, MEDAN - BPS Sumut mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sumut melalui Bandara Kualanamu serta Pelabuhan Belawan dan Tanjungbalai sepanjang November 2017 mencapai 24.497 orang.
"Jumlah itu mengalami kenaikan 12,64% dibandingkan dengan Oktober 2017 yang hanya sebanyak 21.749 orang," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik Sumatera Utara (BPS Sumut) Syech Suhaimi saat ekspos data statistik terbaru, di Medan, Selasa (2/1/2018).
Itu artinya, wisatawan Mancanegara (Wisman) yang datang sepanjang November 2017 lebih banyak 2.748 orang dibandingkan dengan pada Oktober 2017. Dan bila dirata-ratakan, maka ada lebih dari 90 orang turis asing bertandang ke Sumut setiap hari.
Lebih jauh dipaparkan Syech Suhaimi, Jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2016, kunjungan Wisman pada November 2017 juga mengalami kenaikan 3,58% dari 23.650 orang pada November 2016.
Angka kenaikan juga muncul jika dihitung dalam periode Januari-November 2017, yakni sebesar 14,06% dibandingkan dengan periode yang sama di 2016, atau dari 204.693 menjadi 233.483 kunjungan.
Yang mana sepanjang November 2017, Wisman asal Malaysia masih menjadi pengunjung terbanyak dengan 12.729 orang atau 51,96% dari total Wisman yang berkunjung ke Sumut.
Kendati demikian, rerata Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatra Utara pada November 2017 tercatat hanya 41,86% atau turun 5,38 poin dibandingkan dengan Oktober 2017 yang mencapai 47,24%.
Begitu juga rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang yang hanya 1,37, atau turun 1,13 poin dibandingkan dengan Oktober 2017.
Penurunan juga terjadi pada jumlah penumpang domestik yang berangkat dari Sumatra Utara melalui Bandara lnternasional Kualanamu. Yang mana selama November 2017 hanya sebanyak 301.136 orang, turun 2,18% dari Oktober 2017 yang menyentuh angka 307.834 orang.
Begitupun dengan jumlah penumpang angkutan laut antarpulau (dalam negeri) yang berangkat pada November 2017 yang cuma sebanyak 2.095 orang. Jumlah itu turun 8,27% dari bulan lalu yang mencapai 2.284 orang.