Bisnis.com, MEDAN - PT Mark Dynamics Indonesia, Tbk. mengumumkan Laporan Keuangan Kuartal III yang berakhir pada 30 September 2017 dengan mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan.
Menurut siaran pers laporan keuangan yang ditandatangani oleh Presiden Direktur Yeoh Sek Boon dan Direktur, Ridwan, emiten produsen cetakan sarung tangan ini memiliki performa yang lebih baik dari kuartal sebelumnya.
Sepanjang kuartal III 2017, perseroan berkode emiten MARK itu membukukan peningkatan penjualan yang tinggi dibandingkan dengan Kuartal I dan Kuartal II.
"Hingga kuartal III, MARK telah membukukan penjualan sebesar Rp177.791.172.472,- dengan Laba setelah pajak sebesar Rp32.255.010.074," sebut Yeoh Sek Boon dan Ridwan dalam siaran pers yang diterima bisnis, Selasa (24/10/2017).
Pada Kuartal I dan II 2017, MARK membukukan penjualan masing-masing kuartal sebesar Rp50.634.234.642 dan Rp55.150.684.372 dan laba setelah pajak sebesar Rp6.067.945.350 dan Rp11.160.426.081.
Pada Kuartal III 2017 penjualan kembali meningkat dengan grafik lebih tajam, yakni senilai Rp72.001.567.478 dengan laba setelah pajak mencapai Rp16.638.679.835.
"Dengan performa yang mengalami peningkatan positif di kuartal III tahun 2O17 ini, MARK telah berhasil mencapai target laba untuk tahun 2017, di mana perseroan menargetkan laba setelah pajak di tahun 2O17 sebesar Rp32 Miliar."
Perusahaan yang beroperasi di Kawasan Industri Medan Star, Deli Serdang Sumatra Utara, ini menyatakan kinerja positif pada kuartal III tersebut merupakan hasil dari penerapan efektivitas dan efisiensi di bagian operasional sehingga menurunkan biaya produksi.
Selain itu, peningkatan permintaan sarung tangan dunia juga mengalami peningkatan pada tahun ini, di mana permintaan sarung tangan berbanding lurus dengan peningkatan permintaan handformer.
"Dengan pencapaian yang positif di kuartal III dan masih ada tiga bulan yang tersisa di tahun 2017, MARK menargetkan peningkatan laba setelah pajak hingga di akhir tahun 2017 dapat mencapai Rp48 miliar."