Bisnis.com, MEDAN - Setelah menerapkannya dalam pendaftaran peserta didik baru Pemerintah Provinsi Sumatera Utara juga akan mengaplikasikan sistem kepangkatan guru SMA sederajat, secara online.
Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi mengungkapkan, tidak lama lagi pengurusan kenaikan pangkat guru SMA negeri di daerahnya juga dapat dilakukan dengan sistem online.
"Sistem dan aplikasinya sedang disiapkan, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama sudah bisA berjalan," ujarnya, belum lama ini.
Dia menjelaskan, pelaksanaaan UU Nomor 23/2014 tentang Pemeritahan Daerah menimbulkan implikasi adanya pengalihan para tenaga guru dan tenaga administrasi SMA negeri di provinsinya.
Yakni sebanyak 18.805 ASN guru dan tenaga administrasi dari 600 sekolah menengah atas dan SMK di 33 Kabupaten dan kota per Januari 2017.
Dengan pengalihan tersebut, para ASN guru SMA/SMK negeri dan tenaga administrasi menjadi di bawah kewenangan Pemprov.
"Maka manajemen administrasi kepegawaian perlu disiapkan dengan baik. Salah satu solusi adalah menerapkan sistem pengurusan kenaikan pangkat secara online."
Sama seperti penerapannya dalam pendaftaran siswa baru, sistem online ini juga diyakininya akan membantu mewujudkan transparansi dan efisiensi.
Kemudian dapat menghindari intervensi pihak lain yang memiliki kepentingan serta menekan praktik joki atau mafia dalam pendidikan.
Dengan sistem ini, proses peralihan kewenangan pengelolaan SMA dan SMK ke pemerintah provinsi, termasuk mutasi guru, juga diyakininya akan lebih mudah, begitu juga proses kenaikan pangkat.
"Bagi guru yang sudah memenuhi persyaratan, kenaikan pangkat sudah bisa segera diproses."
