Bisnis.com, MEDAN - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Sumbagut mencatat konsumsi BBM jenis Solar dan Premium di Provinsi Aceh dalam suasana Idulfitri 1438 H mengalami penurunan.
Area Manager Communication & Relation Pertamina Sumbagut Fitri Erika menyampaikan bahwa konsumsi Solar mengalami penurunan sekitar 12%, atau dari 916 kiloliter menjadi 806 kiloliter per hari.
"Begitu juga dengan Premium. Meskipun Pertamina telah melakukan penambahan pasokan, tetapi konsumsi justru mengalami penurunan hingga 7% dari penyaluran normal," ungkapnya, Minggu (2/7/2017).
Namun ada sejumlah daerah di Provinsi Aceh yang mengalami peningkatan konsumsi Premium. A.l. Kabupaten Pidie Jaya naik 61% dari 16 kl menjadi 26 kl per hari, Kabupaten Aceh Selatan naik 18% dari 45 kl menjadi 53 kl dan Kabupaten Simeuleu naik 9% dari 20 kl menjadi 22 kl per hari.
Berbeda dengan Solar dan Premium, lebih lanjut dia mengungkapkan, konsumsi bahan bakar khusus (BBK) di Aceh mengalami peningkatan signifikan.
Hingga H+6, Pertamina mencatat konsumsi bahan bakar jenis Pertamax naik 37% dari normal 127 kiloliter menjadi 174 kl per hari. Lonjakan konsumsi Pertamax terjadi pada H-2 atau 23 Juni, menjadi 390 kiloliter atau naik hingga 207%.
Adapun konsumsi bahan Bakar jenis Pertalite di Aceh mengalami peningkatan tertinggi pada H-1 Lebaran. Yakni dengan peningkatan dari angka penyaluran harian normal sebanyak 916 kiloliter menjadi 1.640 kl atau naik 78%.
Kemudian sejak 10 juni sampai sekarang, penyaluran Pertalite di Aceh naik rata-rata 7% atau menjadi 983 kiloliter per hari dari normal 916 kl.
"Konsumsi tertinggi Pertamax berada di Aceh Utara dan Aceh Timur, sementara Pertalite tertinggi di Aceh Barat, Singkil dan Aceh Timur,"