Bisnis.com, MEDAN - Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution memberikan teguran kepada Kepala Dinas Perhubungan terkait dengan operasional lampu pengatur lalu lintas atau traffic light.
Akhyar memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Renward Parapat untuk memperhatikan kondisi traffic light yang ada.
Hal itu karena berdasarjkan pengamatannya masih banyak traffic light yang tidak berfungsi dengan baik sehingga membahayakan masyarakat pengguna jalan.
"Tadi malam saya melewati simpang Jalan Glugur sekitar pukul 22.00 WIB, tracffic light di sana penunjukkan lampu hijau dan merah hidup bersamaan," ujarnya belum lama ini.
Kondisi itu dia yakini akan membingungkan pengendara kendaraan bermotor yang melintas. "Saya minta hal ini menjadi perhatian Dinas Perhubungan."
Selain Dishub, teguran serupa juga dilontarkannya kepada Dinas Pekerjaan Umum. Menurutnya, Dishub harus segera mengubah mengubah sistem kerja karena masih banyak infrastruktur jalan maupun drainase yang perlu perhatian dan perawatan.
Akhyar mengatakan, saat ini intensitas hujan di Kota Medan cukup tinggi dan berbagai kawasan di kotanya masih saja digenangi air karena drainase yang bermasalah dan saluran inlet tersumbat.
Karena itu dia memerintahkan Kepala Dinas PU Khairul Syahnan dan jajarannya turun ke lapangan guna memperhatikan kondisi tersebut.
"Jangan menunggu mobil penyedot air datang sebab mendatangkan mobil penyedot membutuhkan biaya, salah satunya minyak untuk mobil tersebut."
Begitu juga dengan kondisi jalan. Dinas PU diminta untuk memperhatikan kondisi jalan yang rusak dan bergelombang karena akan mengurangi kenyamanan sekaligus membahayakan pengendara kendaraan bermotor.