Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Kota Medan akan kembali menggelar Ramadhan Fair dalam suasana bulan puasa pada tahun ini.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Ramadhan Fair kali ini akan menampilkan aneka kuliner, bazar, tausiah dan hiburan bagi warga Kota Medan selama sebulan, atau mulai 27 Mei sampai dengan 24 Juni 2017.
Namun, menurut Plt. Kadis Kebudayaan Kota Medan Edliaty, akan ada yang berbeda dalam Ramadhan Fair yang dihelat di kawasan Taman Sri Deli ini, yakni pada sisi aktivitas hiburan.
"Direncanakan pembukaan Ramadhan Fair akan dimeriahkan dengan penampilan band asal ibukota, D’Masiv," ujarnya, Senin (22/5/2017).
Selain itu, pengunjung Ramadhan Fair juga akan dihibur dengan penampilan sejumlah band lokal, a.l. Al Wardah, Fathia El Suraya, Al Baroqah, Horizon, Sumatera Etnic, Fresh Islamic, M & Friends, Sri Lilawangsa, Al Jabbar.
Seluruhnya akan tampil setiap malam dengan mengusung musik dan lagu bernuasan religi. Banyaknya kelompok musik yang tampil diyakini akan dapat lebih menarik animo warga Medan untuk mendatangi Ramadhan Fair yang ke-XIV ini.
Di samping hiburan, Ramadhan Fair 2017 juga akan dirangkaikan dengan sejumlah kegiatan yang ditujukan kepada kalangan muda, khususnya untuk menyalurkan bakat di bidang musik dan busana.
Yakni Festival Band Religi pada 14-16 Juni serta lomba busana muslim putra dan putri untuk tingkat remaja pada 19 Juni. Bagi anak-anak untuk tingkat SD dan SMP, panitia juga mempersiapkan lomba adzan pada 20 Juni.
Guna menambah nuansa religi, Ramadhan Fair 2017 akan diisi dengan kegiatan tausiah yang akan dilaksanakan setiap petang mulai pukul 16.30-18.00 WIB. Di samping mengupas Al Quran dan hadist, tausiah juga akan membahas berbagai hal.
Mulai dari masalah ibadah dan muamalat, tauhid dan tasauf, fiqih dan ahlakuk karimah, agama dan sosial, rumah tangga dan kehidupan sampai ekonomi syariah.
Pada tahun ini, Ramadhan Fair akan diisi 198 stand yang terdiri dari 123 stand kuliner dan sisanya stand-stand produk UMKM, tanpa dikenakan biaya. Kepada mereka yang mendaftar, pembagian stand dilakukan dengan cara mengundi.
Dari 198 stand yang disiapkan, sebanyak 35% diperuntukkan bagi warga sekitar lokasi Ramadhan Fair. Kemudian 35% lagi untuk warga dari seluruh Kota Medan, sedangkan sisanya bagi para pedagang binaan SKPD terkait, seperti Dinas Koperasi dan UMKM maupun Dinas Perdagangan.
Sedangkan mengenai harga, Edliaty memastikan bahwa pihaknya telah menegaskan kepada para tenan untuk mematuhi standar harga yang sudah ditetapkan agar tidak memberatkan pengunjung. Dan bila ada warga yang ingin mengeluhkan harga dapat menyampaikannya langsung ke pihak panitia pelaksana.