Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Targetkan Wisman Jiran, AHY Resmikan Pelabuhan Internasional Baru di Batam

Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast di Kawasan Golden City Bengkong, Batam resmi beroperasi Senin (14/4/2025).
AHY dan Kapolri saat meninjau Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast di Benkong, Batam. /Bisnis-Rifki
AHY dan Kapolri saat meninjau Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast di Benkong, Batam. /Bisnis-Rifki

Bisnis.com, BATAM - Pelabuhan Feri Internasional Gold Coast di Kawasan Golden City Bengkong, Batam resmi beroperasi Senin (14/4/2025). Pelabuhan seluas 20.000 meter persegi ini akan melayani rute Batam-Malaysia.

Peresmian pelabuhan internasional terbaru di Batam ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Pelabuhan ini dibangun oleh pihak swasta, yakni PT Aneka Sarana Sentosa yang mengelola kawasan pariwisata Golden City Bengkong.

Direktur Utama PT Aneka Sarana Sentosa Abby mengatakan kehadiran pelabuhan yang dibangun sejak 2021 ini dapat meningkatkan konektivitas antara Batam dengan negeri-negeri jiran seperti Malaysia dan Singapura.

"Pelabuhan ini melayani rute Stulang Laut dan Berjaya Waterfront di Malaysia. Kami juga tengah dalam proses penambahan rute menuju Singapura," katanya usai peresmian.

Pelabuhan seluas 20.000 meter persegi ini memiliki bangunan terminal seluas 2.160 meter persegi dan area parkir seluas 4.420 meter persegi.

"Area parkir dapat menampung kendaraan roda empat sebanyak 150 unit, dan roda dua sebanyak 70 unit," ungkapnya.

Bangunan terminal sudah dilengkapi dengan fasilitas CIQP memadai yang terdiri dari Imigrasi, Bea Cukai, Syahbandar, Karantina Kesehatan, Karantina Hewan Ikan dan Tumbuhan serta otoritas pelabuhan.

"Pelabuhan ini juga berstandar sesuai kode keamanan internasional ISPS Code," imbuhnya.

Sejatinya pelabuhan ini sendiri bertujuan meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Batam. Selain Gold Coast, Batam juga sudah memiliki empat pelabuhan feri internasional lainnya, yakni Pelabuhan Feri Batam Center, Pelabuhan Feri Harbour Bay, Pelabuhan Feri Nongsapura dan Pelabuhan Feri Sekupang.

Keuntungan dari Pelabuhan Feri Gold Coast ini yakni begitu wisman tiba, maka sudah bisa menikmati kawasan pariwisata terpadu di Bengkong Golden City, yang sudah meliputi hotel, restoran, pusat oleh-oleh dan kuliner, cafe, beachclub dan lain-lain.

Sementara itu, AHY mengatakan Pelabuhan Feri Gold Coast ini memiliki potensi besar dalam menarik kunjungan wisman. 

"Kehadiran Gold Coast mampu tingkatkan konektivitas dengan negeri jiran. Dalam jangka panjang, bisa benar-benar mengoptimalkan kenaikan ekonomi dan buka lapangan kerja," paparnya.

Dengan kondisi global yang semakin tidak menentu pasca pemberlakuan Tarif Trump ini, AHY melihat sektor pariwisata memiliki peluang cukup besar untuk jadi alternatif pertumbuhan ekonomi di Kepri.

"Di tengah situasi perang tarif dagang ini, Kepri bisa bertahan dan dapat peluang yang bagus di sektor pariwisata," ungkapnya.

Secara keseluruhan, ia melihat infrastruktur di Batam terus bertumbuh. Sehingga AHY optimis Batam bisa menarik kunjungan wisman dan investor lebih banyak lagi ke depannya.(239)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper