Bisnis.com, PEKANBARU– Setelah resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau oleh Presiden Prabowo Subianto, Abdul Wahid dan SF Hariyanto langsung bergerak cepat merealisasikan program-program prioritas yang telah mereka janjikan.
Pelantikan yang berlangsung di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (20/2/2025), menjadi titik awal bagi keduanya untuk mengimplementasikan visi dan misi pembangunan Riau.
Abdul Wahid menegaskan dirinya akan segera menjalankan berbagai program strategis yang mencakup pembenahan infrastruktur, peningkatan layanan kesehatan, pendidikan, serta pembukaan lapangan kerja. Dia menekankan tidak akan ada waktu yang terbuang untuk mulai bekerja demi kesejahteraan masyarakat Riau.
“Kami akan langsung merealisasikan program prioritas, mulai dari sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, hingga penyediaan lapangan pekerjaan. Ini adalah komitmen kami kepada masyarakat,” ujarnya, Kamis (20/2/2025).
Kemudian Abdul Wahid mengajak masyarakat Riau di Jakarta untuk turut berperan aktif dalam mempercepat pembangunan daerah, saat melakukan pertemuan dengan warga Riau di Jakarta.
Pertemuan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi sekaligus membuka ruang kolaborasi antara masyarakat Riau di perantauan dan pemerintah daerah guna mendukung kemajuan kampung halaman.
Baca Juga
Wahid menyebut masyarakat Riau di ibu kota memiliki peran strategis dalam menjalin konektivitas dengan elite politik, termasuk anggota DPR RI, DPD RI, dan berbagai instansi pemerintahan.
“Saya yakin bapak dan ibu memiliki konektivitas dengan elite politik di Jakarta yang dapat kita manfaatkan bersama untuk kepentingan pembangunan Riau,” ujarnya.
Dia menegaskan silaturahmi ini merupakan langkah awal dalam memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan masyarakat Riau di luar daerah. Dukungan yang solid dari berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat realisasi program pembangunan yang menjadi prioritas pemerintah provinsi.
Gubernur Abdul Wahid juga mengapresiasi peran aktif masyarakat Riau di Jakarta yang telah menjalin hubungan baik dengan berbagai elemen masyarakat dan politisi. Menurutnya, jaringan yang telah dibangun merupakan aset penting dalam mewujudkan berbagai program kerja sama strategis.
“Saya dan Pak Yanto tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus bekerja sama agar kampung halaman kita di Riau cepat maju,” pungkasnya.
