Bisnis.com, MEDAN – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara Agus Fatoni menanggapi video yang beredar di media sosial terkait atlet voli indoor PON XXI yang harus melewati jalan berlumpur untuk masuk ke arena pertandingan.
Dari video yang beredar tampak para atlet kesusahan untuk masuk ke arena lantaran kondisi jalan di sekitar venue voli indoor PON XXI yang berlokasi di kawasan Sport Centre, Deli Serdang amat becek dan tergenang air pasca hujan
Mereka bahkan terlihat harus menyebrangi kubangan air dengan papan agar bisa mencapai venue. Fatoni mengatakan, akses jalan yang dilewati para atlet merupakan bagian belakang venue.
"Kejadian di voli kemarin, memang presiden akan berkunjung dan jalan harus dikosongkan karena ini pemimpin kita. Maka seluruhnya lewat pintu belakang dan pintu belakangnya jalan masih belum selesai," kata Fatoni dalam keterangan pers, Rabu (11/9/2024).
Fatoni mengungkapkan bahwa penyebab belum selesainya jalan di sekitar venue voli indoor terkait dengan anggaran pembangunan yang baru turun pada Juli lalu.
Dia menyebut kondisi itu menyebabkan pengerjaan fasilitas pendukung seperti jalanan di sekitar venue voli indoor jadi terhambat.
Baca Juga
"Anggarannya baru turun bulan Juli dan kontrak jalan ini akan dibangun sampai bulan Desember. Jadi sebenarnya memang masih lama [target penyelesaiannya] tetapi pengerjaannya luar biasa sangat cepat," tambah Fatoni.
Pj Gubernur Sumut ini mengakui bahwa persiapan untuk pelaksanaan PON XXI di Sumut cukup singkat. PB PON disebutnya berusaha mempersiapkan PON XXI sebaik mungkin, meski dia tak menampik adanya kekurangan.
"Maka kami selalu menyiapkan antisipasi, mitigasi jika terjadi sesuatu [di luar itu]. Termasuk itu tadi, manakala tidak bisa ini maka kami siapkan cadangan untuk pindahnya. Ini untuk venue-venue yang tidak bisa kita gunakan, tentu sudah kita siapkan pindahnya kemana," jelasnya. (K68)